Cinta tidak hadir begitu saja
...
Para kamera wartawan terarah seketika pada pintu masuk ruangan, Shinhye berjalan dengan santainya ditemani oleh sang manajer. Dia menuju ketempat duduk yang memang sudah disediakan untuknya.
Sebelum memulai acara press & confrance, Shinhye beranjak dari kursinya dan memberikan salam kepada semua watrtawan yang hadir, untuk meliput dan merekam acaranya hari ini.
Shinhye meraih mic yang ada didepannya, dan memulai membuka suaranya "Halo, ini Park Shinye. Terima kasih untuk semua orang yang hadir disini, aku harap kalian dalam keadaan yang baik di musim dingin ini"
Masing-masing jurnalis mulai sibuk dengan layar laptop mereke masing-masing.
"Teruntuk skandal yang muncul, setelah kuplanganku dari California, aku minta maaf kepada fans, dan juga semua orang yang mendukungku. Hari bahagiaku telah menjadi skandal yang membuat semua orang terkehut"
Manajer Shinhye sangat puas sejauh ini, mendengar penuturan yang Shinhye katakan.
"Tentang video yang beredar, aku ingin mengatakan, benar bahwa wanita itu adalah aku" Semua orang yang hadir, heboh setelah mendengar pernyataan Shinhye.
Sambil tersenyum Shinhye kembali melanjutkan kata-katanya "Untuk pria yang ada di video itu, dia adalah calon suamiku sekarang, maaf aku tidak bisa mengungkapkan dia sekarang kepada kalian. Kuharap kalian mengerti, karena. . ."
Semua orang berhenti menatap Shinhye, ketika pintu ruangan ini terbuka, seorang pria telah mencuri perhatian mereka semua, termasuk perhatian Shinhye.
Mata Shinhye bulat, melihat siapa pria yang sekarang ini berjalan menuju arahnya.
"Shinhye-ah, kau mengundangnya?"
Bahkan Shinhye tidak bisa fokus, hanya dengan perkataan manajernya.
"Bisa aku duduk disampingnya?"
Mendengar pria itu berkata pada manajernya, Shinhye hanya bisa melongo dan terus menatap gerak-gerik pria itu, yang sudah duduk disampingnya.
"Kenapa? apa kau terkejut aku ada disini, . . sayang?"
Semakin kacaulah ruangan ini sekarang, para wartawan bertanya tanpa jeda padanya. Bahkan Shinhye bisa mendengarkan keriuhan yang datang dari kamera-kamera yang ada dihadapannya.
Hyunbin, pria itu, dengan tenang masih menatap Shinhye dan memberikan kedipan matanya, hingga membuat Shinhye merasa tambah pusing dibuatnya.
...
Satu hal yang Shinhye yakini hingga detik ini, bahwa dia tidak pernah merasa mengundang pria itu, bukan, maksudnya Hyunbin, dia tidak seharusnya bersama Shinhye.
"Kita akan menemui ibuku" Shinhye menoleh kesamping, ia melihat Hyunbin yang fokus menyetir mobilnya.
Setelah acara press & confrence tadi, Shinhye dibawa pergi oleh Hyunbin begitu saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Husband and Wife
Fiksi PenggemarHusband & Wife © 2018, Nura Ihsan Taufiko (Nuraihsant). All rights Reserved. _______________ Niat Shinhye pergi California, hanya sekedar untuk berlibur, bukan mendapatkan lamaran pernikahan, yang mendadak menjadi skandal yang tersebar dengan cepat...