Husband and Wife

Im his fiance

Aku tidak bisa mengubah masa lalu seseorang, tapi aku bisa menjadi masa depannya.

...

Orang yang pertama kali, dilihat Shinhye saat sadar dari pingsannya, adalah manajernya Jihon. Wajah pria itu terlihat panik dan lega secara bersamaan.

"Kau sudah sadar?" Shinhye tidak menjawab, matanya memandangi tempat asing ini.

"Dimana aku?"

"Suster menemukanmu pingsan sebelum aku datang, dan dia membawamu keruang perawatan"

Sadar akan sesuatu hal yang lebih mengkhawatirkan darinya, Shinhye berusaha bangun meski kepalanya masih terasa nyeri.

"Istirahatlah dulu, suster bilang anemiamu kambuh" Kata Jihon.

Shinhye bahkan melepas sendiri jarum infusnya, dan membuat Jihon yang meringis kesakitan. "Aku, ingin menemui Hyunbin"

"Pikirkan kondisimu dulu, kita bisa menemuinya nanti" Ide Jihon langsung ditolak oleh Shinhye, ia memaksa ingin bertemu dengan Hyunbin.

"Aku ingin bertemu dengannya Oppa, aku ingin menemuinya, tolong antarkan aku kesana!!" Jihon menghela nfasnya, dia akhirnya terpaksa menuruti kemauan Shinhye, Jihon membantu Shinhye untuk berjalan sampai ke kamar perawatan milik Hyunbin.

Saat Shinhye membuka pintu kamar pria itu, ada wanita lain disana. Wanita yang menurutnya, bukanlah sosok calon ibu mertuanya. Sosoknya jauh lebih muda, bahkan Shinhye bisa melihat siluet tubuh wanita itu terlihat, cantik.

Sadar akan ada seseorang dipintu masuk, Kang Sora berbalik dan melihat Shinhye yang dibantu Jihon tengah berdiri diambang pintu masuk.

"Maaf, kalian siapa?"

Sora sebenarnya sudah tahu, siapa wanita berambut panjang itu. Dia bahkan bisa melihat, cincin yang dia lihat dua tahun yang lalu, tersemat dijari wanita itu.

Shinhye mengingat wajah itu, meski keadaanya sedikit gelap saat itu. Tapi, dia mengingat siapa sosok wanita yang tengah menyentuh tangan tunangannya.

"Seharusnya, aku yang bertanya. Kau siapa? kenapa kau sampai harus menggenggam tangan calon suamiku?"

Sora melepas pelan tangan Hyunbin, dia kemudian berjalan mendekati Shinhye, dan memaksanya keluar dari ruangan ini, secara tidak langsung. Sora, membuat mereka berada diluar dari ruang perawatan Hyunbin.

"Kau tidak ingat aku? aku adalah kekasih pria ini"

"Ckkk" Dengus Shinhye, karena merasa Sora berkhayal masih memiliki hubungan dengan Hyunbin. "Kang Sora-Ssi, kau hanya masa lalu calon suamiku, jadi bisakah kau untuk pergi dari sini?!"

Jihon mencoba memantau keduanya, agar tidak melakukan hal yang tidak-tidak, karena ini rumah sakit.

"Jangan bermimpi, bahwa Hyunbin adalah calon suamimu, bahkan kau hanya bisa memakai cincin yang pernah ia berikan padaku" Ucapan menohok Sora, membuat Shinhye sedikit kaget,  the bastard gave me used goods?, Tanya Shinhye pada dirinya. Karena ia tidak mengetahui sama sekali, jika cincin yang diberi pria itu, adalah cincin bekas melamar Sora dua tahun lalu.