Kita berdua duduk di meja makan. Nowitsky memberiku pertanyaan, "Apa yang dia maksud sabotase tuan??". "Aku tidak tau, yang jelas kita harus menyelidiki ini". Makanan kita pun datang- maksudku keluar.
Sambil menyuap, masih terbayang di otakku bagaimana Towns, menteri pertahanan mengucapkan kata-kata itu. "Tuan??" Nowitsky mencoba meyakinkan kalau aku baik baik saja. "Ada apa tuan??". "Ah, tidak apa apa".
"Ah, iya tuan aku hampir lupa mengingat kan mu", kata Nowitsky sambil menyilangkan garpu dan pisau menandakan kalau iya sudah selesai makan. "Ada apa Nowitsky??". "Tadi ketika kau pergi kerumah sakit, orang-orang dari Eastgate datang kesini", jawabnya.
"Apa?? Dalam rangka apa mereka datang??" Tanyaku. "Intinya mereka menyampaikan bahwa Presiden mereka memberikan tuan waktu untuk menentukan apakah usulan kerja sama yang 2 hari lalu diberikan diterima/tidak". "Berapa lama waktu yang ia berikan??". "Dua hari kedepan, kita sudah harus memastikannya tuan".
Aku pun terdiam, menunduk. Apa-apaan ini. Jawaban ini hanya bisa aku diskusikan dengan Menteri pertahanan, Towns. Tapi ia sedang sakit berat. Terlebih, tidak ada yang tahu kapan dia sembuh.
"Baiklah", jawabku. "Aku ingin beristahat dulu" kataku sambil meninggalkan ruang makan dan Nowitsky sendirian, menuju kamarku.
***
Aku merebahkan tubuhku dikasur sambil memandang langit langit kamarku. Aku pun memikirkan positif-negatifnya jika tawaran dari Eastgate ku terima.
Positifnya, jelas bantuan militer saat ini sangat diperlukan untuk sedikit menambal banyaknya pasukan yang gugur karena serangan dibagian utara Southgate. Juga, untuk berjaga-jaga jika nanti Southgate diserang kembali.
Sedangkan negatifnya, kita harus mengorbankan uang untuk itu, yang tentu saja tidak sedikit. Dengan proses re-building southgate, tentu uang menjadi penting.
Ahhh, ini membuatku pusing. Lebih baik aku diskusikan dengan Nowitsky besok.
Keesokan harinya, aku bicara pada Nowitsky tentang apa yang aku pikirkan semalam. Nowitsky memberikan respon kalau lebih baik tawarannya diterima saja, tentu saja dengan mengorbankan proses re-building.
Ia menegaskan bahwa mengorbankan bukan berarti harus menghentikan total proses re-building. Tetapi lebih kepada penghentian pengerjaan sementara. Ia juga mengikatkan bahwa rakyatku tidak akan senang untuk menerima keputusan ini mengingat uang yang kita dapatkan sebagian besar berasal dari mereka (pajak), tetapi, dengan memberikan sedikit pengertian tentang kondisi kita, Nowitsky yakin bahwa mereka akan mengerti.
Kupikir.. jawabannya itu cukup masuk akal. Jadi, aku putuskan untuk menerima tawaran kerja sama dari Eastgate. Aku pun memerintahkan Nowitsky, untuk memberitahu masyarakat bahwa proses re-building akan dihentikan sementara.
"Baiklah tuan, akan kulakukan sekarang juga", jawabnya dengan sigap.
***
Malam harinya, Nowitsky kembali dengan wajah yang sangat lelah. Aku pun bertanya, "bagaimana??". "Tepat seperti dugaanku tuan, mereka sangat tidak suka dan bahkan memprotes keras, tetapi ketika aku memberitahu mereka kondisi Southgate saat ini, emosi mereka sedikit mereda dan terlihat memaklumi"
"Baiklah, kita hanya perlu memberitahukan keputusan kita ke Eastgate besok" kataku. "Iya tuan" jawab Nowitsky. "Tapi, aku ingin jangan sampai Towns, si menteri pertahan itu tau masalah ini, biar aku saja yang memberitaunya nanti kalau ia sudah sembuh" lanjutku. "Baik".
Aku harap keputusan sepihakku ini tepat dan Towns tidak membenciku karena tidak berdiskusi dengannya dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
The Leader
Science FictionTahun 2987, aku terbangun dikamar dengan keadaan setengah sadar. Beberapa menit kemudian, seseorang masuk kekamar dan menyapa "Pagi tuan Presiden, apa yang akan anda makan pagi ini?"