DELAPAN

1.5K 251 18
                                    

Love is So Good by Moon Myoung Mi - Ost. My Secret Romance

Pintu apartemen nomor 39 itu terbuka menampilkan sosok pria dengan rambut berantakan dan wajah kusut sehabis bangun tidur, "Kyungsoo ya." ucap Byun Baekhyun dengan nada pelan dan serak karena masih sangat mengantuk.

Kyungsoo masuk tanpa mengucapkan apapun. Setelah berada di dalam, ia menatap sekeliling apartemen. Cukup rapi dan bersih. Sepertinya Baekhyun sudah tidak memerlukan bantuan dari Kyungsoo dan yang lain untuk membersihkannya. Pagi ini Kyungsoo datang untuk memenuhi janji yang kemarin tertunda yaitu datang ke apartemen Baekhyun.

Apartemen Baekhyun memiliki tiga kamar. Satu kamar sebagai kamar pribadinya, satunya lagi untuk kamar tamu dan kamar terakhir dimanfaatkan sebagai studio kecil berisi alat-alat musik serta perlengkapan untuk menulis dan mengkomposer lagu. Karena apartemen ini kedap suara, jadi ia tak perlu khawatir mengenai tetangga yang akan terganggu.

Kyungsoo meletakkan paper bag yang dibawanya ke meja makan. Ia mulai mengeluarkan isinya,"Woah, kau memasakkanku makanan?" Mata Baekhyun melebar serta berbinar bahagia melihat kotak plastik berisi makanan siap santap yang dikeluarkan Kyungsoo dari dalam paper bag. Pemuda itu meraih satu kotak dan membukanya. Aroma sedap tercium di indera penciumannya. Saat jari jemari Baekhyun ingin mengambil guna mencicipi lauk di dalamnya, Kyungsoo menghentikannya dengan memukul tangan nakal itu dengan sumpit.

"Dasar jorok! Cuci muka, tangan dan gosok gigi sana! Kalau perlu sekalian mandi! Baru boleh makan." Kyungsoo menegur Baekhyun dengan galak.

Baekhyun mengusap tangan yang terkena serangan sumpit dengan bibir bawah yang dimajukan,"Galak sekali." gerutuan pemuda itu di balas dengan tatapan maut Kyungsoo,"Iya iya. Aku akan mandi." Baekhyun menyerah, ia menjauh dari meja makan dan masuk ke dalam kamar.

Bertepatan dengan tertutupnya pintu kamar Baekhyun, pintu kamar tamu terbuka. Park Chanyeol, dengan hanya menggunakan boxer hitam, ia berjalan ke arah dapur. Sama halnya dengan Baekhyun, rambut Chanyeol berantakan serta wajah yang kusut. Jika perempuan yang melihat penampilan bangun tidur Chanyeol, pasti akan menjerit kegirangan. Dada bidang, perut sixpack, lengan kekar, tubuh yang sempurna tanpa cacat. Semua itu dapat dilihat tanpa halangan. Kebiasaan Chanyeol dan Sehun adalah sama-sama suka tidur dengan bertelanjang dada. Jika tidak begitu, mereka pasti akan kesulitan tidur. Aneh bukan? Mungkin karena sudah kebiasaan sejak kecil.

"Hmm? Kau datang?" tanya Chanyeol setelah menyadari keberadaan  Kyungsoo di dapur Baekhyun. Tak ada tanggapan. Chanyeol membuka kulkas dan meraih sebotol air dingin lalu meneguknya.

"Semalam menginap di sini?" tanya Kyungsoo pada Chanyeol yang sudah mendudukkan diri.

Chanyeol mengusak rambutnya menjadi semakin berantakan,"Yeah. Sehun membawa mobilku untuk mengantar seorang gadis."

"Seorang gadis?" Kyungsoo mengulang kembali dua kata itu dengan alis yang naik dan penasaran. Tidak biasanya Sehun melakukan hal itu.

Chanyeol menyeringai dan mengangguk dengan senyum misterius di wajahnya. Ia pun kembali melanjutkan ucapannya tanpa menjelaskan lebih lanjut mengenai gadis yang diantar Sehun,"Jadi aku menumpang di mobil Baekhyun. Karena rumahku berlawanan arah dengan apartemen Baekhyun, ia tidak mau mengantarku. Kami juga harus mengantar Soohyun pulang. Pada akhirnya aku menginap di sini." Chanyeol menutup ceritanya. Ia menatap deretan rapi makanan dalam kotak plastik yang tertata rapi di meja makan.

"Hmm, aromanya enak." Chanyeol mengendus aroma sedap makanan. Ia pun beranjak pergi ke dalam kamar untuk segera mandi.

Beberapa menit kemudian, Baekhyun keluar dari kamar dengan kemeja biru polos dan celana jeans hitam. Pemuda itu terlihat rapi dan segar. Disusul Chanyeol yang juga terlihat segar, keluar dari kamar dengan setelannya semalam. Pakaian Baekhyun tidak akan muat jika di kenakan Chanyeol karena postur tubuh mereka yang berbeda.

We YoungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang