Sebelum mulai baca jangan lupa vote dan komennya.
Oh iya, kasih tau temen kalian yaa suruh baca cerita ini😆😆😆 biar cerita ini banyak readersnya dan aku senang hehehhehe... ayoo guyss bantu promosiin ceritaku
Oke kita lanjut... part selanjutnya akan dipublish sesuai minat kalian.
.
.
.Lee Jeno.
Adik dari Lee Taeyong itu kini tengah melamun. Ia lapar sekarang, tapi kakaknya belum memasak apapun dan hanya mengurung diri sejak tadi di dalam kamar.
Jeno jadi bingung sendiri sebenarnya Taeyong itu kenapa. Taeyong berubah semenjak bertemu dengan Mark tadi di sekolah, dan Jeno yakin ada yang terjadi di antara mereka. Mungkin Jeno harus bertanya pada Mark kenapa kakaknya bisa berubah begitu.
"Iya, aku harus tanya pada Mark hyung." Jeno membuka laci mejanya, mengambil kunci motor dan ponselnya, tidak lupa memakai jaket agar angin musim gugur tidak membuatnya kedinginan.
Jeno keluar dari rumahnya, menaiki motor ninjanya, tak lupa ia memakai helm, setelah selesai dengan persiapannya, Jeno langsung melajukan motornya membelah jalanan padat kota Seoul.
Motor yang dikendarai Jeno masih membelah jalan raya sampai ia melihat Jisung tengah berdiri di pinggir jalan dan melambaikan tangannya pada beberapa taxi yang lewat begitu saja karena ada penumpang di dalamnya.
Jisung terlihat panik sekali, Jeno bisa melihat itu jelas dari wajahnya. Dengan segera Jeno menepikan motornya ke pinggir jalan, berhenti tepat di depan Jisung.
Jeno membuka helmnya, menatap Jisung dari samping. "Kau Jisung kan? Adiknya Mark hyung." Jeno bertanya memastikan, ia memang belum pernah melihat Jisung secara langsung, tapi ia tahu wajah Jisung dari foto yang selalu Mark bawa kemanapun di dalam dompetnya.
Jeno memang tidak sengaja melihat dompet Mark saat Mark sedang main ke rumahnya sekitar satu tahun lalu, dan di dalam dompet Mark ada foto Jisung, Mark, serta Jaemin.
"Hyung kenal dengan Mark hyung?" Wajah Jisung tambah panik.
"Iya, aku kenal dengannya. Dia kakak kelasku. Kau kenapa berdiri di pinggir jalan begini?"
"Ehmmm itu hyung ..." Jisung kebingungan karena dia tidak tahu nama orang yang sedang berbicara dengannya sekarang ini.
"Jeno, kau bisa panggil aku Jeno." Jeno memperkenalkan dirinya setelah ia melihat kebingungan di raut wajah Jisung.
"Baik, Jeno hyung. Bisa tolong antar aku ke rumah sakit?" Jisung menjadi panik lagi. Ia menggenggam erat ponsel di tangannya.
Jeno mengernyit bingung. "Ada apa memangnya?"
"Hyungku. Ahh maksudku Mark hyung, Mark hyung masuk rumah sakit."
"Apa?" Jeno kaget, pasalnya tadi di sekolah Mark masih baik-baik saja, lalu kenapa tiba-tiba Mark jadi ada di rumah sakit?
"Kenapa bisa?"
Jisung menggeleng. "Aku juga tidak tahu hyung, aku khawatir terjadi apa-apa dengan Mark hyung."
"Baiklah, aku akan mengantarmu ke sana sekarang. Kebetulan aku juga ingin bertemu dengan Mark hyung." Jeno memakai helmnya lagi, ia bersiap untuk kembali mengendarai motornya. "Ayo naik."
Jisung mengangguk, ia langsung naik ke motor Jeno.
Setelah Jisung naik, Jeno mulai melajukan motornya membelah jalan raya.
.
.
."Renjun."
Renjun berjengit kaget saat ada yang menepuk bahunya dari belakang.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Dark Web || NCT✔[Open PO]
Bí ẩn / Giật gânDark Web 1/2 [SUDAH TERBIT. TERSEDIA DI SHOPEE DAN TOKOPEDIA @Forwistree @Official Frowistree. Diterbitkan oleh @Forwistree] [SEBAGIAN PART DIHAPUS UNTUK KEPENTINGAN TERBIT. THANKS] Semua bermula saat Mark secara tidak sengaja memasuki sebuah situs...