Kini Prilly telah berada di bandara soekarno Hatta tak ada yang mengenalinya karna dia memakai wig dan masker.
Lalu dia pun masuk ke dalam mobil yang telah di siapkan.
"Wah enak banget ya kalo nyamar gini." Ucap Prilly.
"Iye jadi ga di kerubungin." Ucap Siti.
"Prilly nanti sore ada meeting sama Unicef." Ucap Astuti.
"Okey." Ucap Prilly sambil memainkan handphonenya.
"Sekarang mau kemana dulu?" Tanya Astuti.
"Ke rumah mama." Ucap Prilly.
"Okey." Ucap Astuti.
Skip.
Prilly pun telah sampai dirumah tercintanya.
"Mama, Tasya I'm home!" Ucap Prilly.
"Ka Prilly!" Ucap Tasya yang baru datang.
Lalu mereka pun berpelukan.
"Mama mana Tas?" Tanya Prilly.
"Mama lagu arisan sama temen temennya." Ucap Tasya.
"Oh yauda kakak ke kamar dulu ya soalnya nanti ada meeting, oleh oleh buat kamu ada di Siti tuh." Ucap Prilly.
"Okey kak." Ucap Tasya tersenyum.
Prilly pun masuk ke kamarnya.
Handphonenya pun berbunyi tanda Email masuk.
AssegafAli@Gmail.com
Apa kamu sudah di Indonesia?
BridgiePrilly@Gmail.com
Udah Ali.
AssegafAli@Gmail.com
Syukurlah,jangan lupa malam senin.
Prilly pun hanya membaca Email dari Ali karna ngantuk yang melandanya.
**********
Ali pun berulang kali me refresh inbox emailnya tetapi tetap tak ada pesan masuk dari Prilly.
"Kok ga di bales." Ucap Ali.
"Apa dia marah? Tapi salah saya apa." Ucap Ali lagi.
Ali pun mulai gelisah lalu mengirimkan pesan email lagi ke Prilly.
AssegafAli@Gmail.com
Kenapa gak di balas?
AssegafAli@Gmail.com
Kamu marah sama saya?
AssegafAli@Gmail.com
Bila saya salah katakan jangan diam seperti ini.
AssegafAli@Gmail.com
Terserah kamu.
Ali pun langsung menelfon Prilly tetapi tidak diangkat oleh Prilly.
Ali pun menghela nafasnya.
AssegafAli@Gmail.com
KAMU SEDANG MEMBACA
Love Me Like You Do.
Roman d'amourPertemuan seorang sang Diva & Model Indonesia yang sudah go International Bridgie Prilly Bucker & seorang pria tampan dan konglomerat CEO perusahaan terbesar di dunia Ali Barra Assegaf. Cerita ini saya buat dengan memutar otak dan dengan sepenuh hat...