I'M HERE SEQUEL : I'M SORRY Chapter 3
Seoul International Hospital
Mobil Tuan Choi telah sampai di depan emergency room. Brancart dari emergency room juga sudah di keluarkan. Tubuh Sehun juga sudah dipindahkan di atas brancart dan dimasukkan ke dalam emergency room. Tuan dan Nyonya Choi menunggu di ruang tunggu. Di sana juga JongIn, Irene dan Jaemin juga sudah sampai.
"Appa Eomma, kalian belum menjawab pertanyaanku dan Jaemin tadi. Ada apa Sehun. Kenapa Sehun mengalami hal seperti ini lagi. Ada apa dengan Sehun, Appa?" JongIn menangis dan mengguncang lengan sang Appa.
Tuan Choi menghela napas panjangnya dan menatap Ny. Choi juga Irene untuk memberi sinyal bertanya. Ny. Choi mengangguk, begitu juga Irene.
Tuan Choi kembali menatap kedua anak laki-lakinya yang belum tahu kebenaran tentang Sehun.
"Jadi begini JongIn Jaemin. Sebenarnya Sehun belum sembuh dari sakitnya" ucapnya.
"Mwo??" JongIn dan Jaemin sama-sama terkejut.
"Andwae Appa. Kata Appa Sehun sudah sembuh. Dia datang dari Kanada dengan baik. Bahkan selama dia pulang dari Kanada dia juga baik-baik saja. Kenapa Appa bilang Sehun belum sembuh, wae Appa? Wae??" JongIn merancau mengguncang lengan sang Appa.
"Mian JongIn Jaemin. Ini bukan kemauan Appa untuk tidak memberitahu kalian. Ini semua kemauan Sehun. Sehun melarang Appa, eomma dan Irene untuk tidak memberitahu kalian semua yang ada di Korea, bahkan Chanyeol dan yang lain" terang Tuan Choi sambil menatap kedua anaknya.
"Kenapa Sehun melakukan ini, Appa hiks?" JongIn kini mulai menangis.
"Sehun hanya tidak ingin membuat kalian khawatir dan sedih melihat dia tidak sembuh dari sembuh dari sakitnya. Yang Sehun ingin adalah berada di sisi kalian dan orang-orang yang dia sayang, menghabiskan saat-saat indahnya di sini bersama, dia tidak mau waktunya terbuang sia-sia tanpa ada orang yang ia sayangi di sisinya" tangis Tuan Choi juga pecah menceritakan alasan Sehun tidak meneruskan pengobatan yang berakhir sia-sia.
"Pengobatan di rumah sakit Kanada Sehun juga mengalami alergi pada beberapa obat sehingga dia sulit untuk dilakukan pengobatan. Bahkan Sehun di Kanada pernah koma selama satu bulan" lanjut Tuan Choi tak kuasa bercerita lagi.
Sementara Jaemin menangis di pelukan Ny. Choi mendengar cerita dari sang Appa.
"Kenapa Appa berkata Sehun tidak ingin waktunya terbuang sia-sia seolah Sehun akan pergi dari kita. Sehun tidak akan pergi, Appa. Appa punya segalanya tolong sembuhkan Sehun. Bawa Sehun ke dokter yang lebih baik dan rumah sakit yang lebih baik. JongIn tidak mau kehilangannya" tangis JongIn semakin menjadi.
"Maafkan Appa, JongIn-ah"Tuan Choi memeluk JongIn yang sedang kacau itu.
"Eomma, Sehun Hyung tidak apa-apa kan?" Tanya Jaemin yang masih menangis di pelukan sang eomma.
"Eomma tidak bisa berkata iya atau tidak, sayang" Ny. Choi mengusap punggung Jaemin.
Irene juga hanya bisa menahan airmatanya. Dia hanya bisa mengusap punggung tangan Jaemin, menenangkan Jaemin yang sedari tadi menangis sesenggukan.
Cukup lama Sehun diperiksa di emergency room. Belum ada tanda-tanda dokter atau perawat keluar dari ruangan tersebut. Semua keluarga Choi juga masih setia menunggu.
"Kenapa ini lama sekali, eomma?" ucap Jaemin cemas mengadu kepada sang eomma.
"Tenanglah sayang. Dokter sedang melakukan tindakan kepada Hyungmu" Ny. Choi mengusap rambut sang anak bungsu.
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Here (Sehun Fanfic) END
Fanfiction"entah kalian menganggapku ada atau tidak. apa setelah aku mati kalian baru menganggapku dan menyayangiku" oh sehun
