BODYGUARD 64

1.7K 149 4
                                    


 ̄ω ̄

...

Rachel berjalan memasuki mansion besarnya, helaan nafas terdengar lagi dari bibir mungilnya mengingat kejadian di apartemen sahabatnya tadi membuatnya masih bertanya-tanya sampai kini.

•flashback

"Jungkook-ah.."

Perempuan itu berdiri mematung di pintu masuk apartemen Jungkook, menyaksikan bagaimana lelakinya itu sedang berpelukan dengan perempuan lain membuat tubuhnya menegang seketika,

apalagi ditambah Jungkook yang tak melepaskan pelukan keduanya, meski kini sudah tertangkap basah oleh Yoora -adiknya.

"Apa yang kalian lakukan! "
Teriak Yoora sembari berjalan menuju keduanya, Perempuan itu menarik Rachel hingga terjatuh dari sofa.

"Yoora!"
Teriak Jungkook yang dengan sigap membantu Rachel berdiri.

"Apa apaan kau, kenapa kau disini"
Tanya Jungkook dengan wajah kesalnya.

"Aku datang dari Jepang kesini bukan untuk melihat mu bemesraan dengan perempuan lain! "
Teriak Yoora, lagi.

Jungkook mengeram kesal pada adiknya itu,

ia lebih memilih mengabaikannya dan segera mengantar Rachel untuk pulang karna jika tidak Jungkook tak tahu apa yang akan adiknya itu lakukan pada Rachel jika ia masih ada disana.

"Yak Jungkook-ah! Mau kemana kau!"
Teriak Yoora yang tak digubris sedikitpun.

.

"Perempuan itu siapa? Kasar sekali"

Jungkook dan Rachel sudah berada didalam mobil, dalam perjalanan pulang menuju mansion Rachel.

"Adik ku"

"Adikmu?"
Tanya Rachel tak percaya.

Jungkook hanya mengganguk sekilas.
Rachel yang mengerti situasi pun tak ingin bertanya lebih jauh lagi, sepertinya sahabatnya itu sedang tidak mood.

Mobil mereka sudah memasuki halaman Mansion milik Rachel dengan segera Rachel turun dari mobil Jungkook sebelum sempat bertanya terlebih dahulu untuk menghilangkan rasa penasaran nya pada Adik sahabatnya itu.

"Kau berhutang penjelasan padaku.. "
Dan Jungkook hanya mendengus malas.

•Flashback off

Rachel mengerutkan alisnya bingung saat melihat banyak anak buah Appanya sedang mengumpul didepan ruang kerja Appanya. 

Karna penasaran akhirnya Rachel pun berjalan menghampiri para Bodyguard berbadan besar disana.

"Kenapa berkumpul seperti ini? "
Tanya Rachel membuat para bodyguard itu dengan segera membungkuk saat melihat Rachel sedang berdiri dihadapan mereka.

"Kami baru saja akan membubarkan diri nona"
Ucap salah satu bawahan kekasihnya, Seokjin.

"Memangnya ada apa sebelumnya? "
Tanya Rachel masih penasaran.

"Bos kami, Seokjin-ssi baru saja dipecat nona"

Rachel membolakan kedua matanya mendengar penuturan dari anak buah Appanya itu, tubuhnya menegang seketika pikirannya berkecamuk tak bisa digambarkan.

"K-Kalian tidak bercanda kan?! "
Ucap Rachel sedikit berteriak.

"Tentu tidak nona.. "

Rachel mengepalkan lengannya erat, matanya mulai berkaca-kaca pikirannya langsung tertuju pada sang Appa seorang.

"Dimana appa?"

"Tuan besar baru saja kembali ke perusahaannya nona setelah memecat Tuan Seokjin "

"Lalu apa kalian tau Seokjin dimana? "

"Maaf nona semua informasi tentang Tuan Seokjin itu privasi.. Kami dilarang membocorkanya terutama pada nona, itu perintah dari Tuan besar..  Maaf nona"

"Sialan! "
Gerutu Rachel.

"Kalian berdua ikut dengan ku"
Perintah Rachel menunjuk dua orang Bodyguard yang memiliki badan paling besar.

Rachel dengan segera melengang meninggalkan Mansion, berniat menemui sang Appa dikantornya.



Yasha sedari tadi merasa hatinya tak tenang, membolak balik channel TV nya dan sesekali mengerutu tak jelas membuat Taehyung yang sedang memasak didapur menghampirinya karna merasa ada yang tak beres dengan kekasihnya itu.

"Ada apa sayang? Kau terus terusan menggerutu sedari tadi, sedang kesal hum? "
Tanya Taehyung sembari mengelus rambut kesayangannya lembut.

"Aku terus menerus mengingat Rachel.. "

Taehyung mengerutkan alisnya. "Memangnya dia kenapa? Sudah menelponnya? "

"Sudah ditelpon berpuluh-puluh kali dan tak diangkat tae..  Aku khawatir padanya"
Ucap Yasha sembari mengigit-gigit kuku jarinya.

"Apa Rachel sedang sakit? "

"Tidak ih! Kau ini bawel sekali sih.. Kau tau kan hubungan Rachel dan Seokjin bagaimana dimata Appa, nah aku sedang memikirkan itu sedari tadi! "

Taehyung meringis kecil saat kini malah dirinya yang mendapat amarah dari kekasihnya itu.

"Jangan terlalu dipikirkan sayang, cinta mereka kuat pasti mereka menemukan jalan keluarnya.. "

"Iya aku tau, tapi tetap saja aku terus kepikiran"

Taehyung menghela nafas berat dan setelahnya menarik kekasihnya itu untuk masuk kedalam dekapannya, 

mengelus punggung kecil untuk memberikan kenyamanan serta menghilangkan kekhawatiran kekasihnya itu.

"Aku harus bicara pada appa"
Gumam Yasha dalam pelukan Taehyung.

❣️

to be continued

 [1] My Bodyguard •𝐊𝐢𝐦 𝐬𝐞𝐨𝐤𝐣𝐢𝐧Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang