My Secret Romance [END]

season 26

.

My Secret Romance

.

A SASUSAKU FANFICTION

.

26

❤❤

Seorang gadis bersurai merah muda berjalan dengan langkah lesu di koridor sekolahan. Setelah semalam ia menangis karena di rundung penyesalan. Gadis itu tampak begitu pucat hari ini.

Pesan yang Sasuke kirimkan ke Itachi semalam membuat jantung Sakura seakan ingin keluar dari sangkarnya setelah sampai di cafe.

Batalkan pertunangannya

Hanya dua kata, namun setelah mendapatkan penjelasan dari Itachi jika Sasuke semalam menjemputnya, itu menguatkan hipotesa Sakura jika Sasuke melihatnya bersama Gaara semalam dan itu membuat Sakura di rundung rasa penyesalan ketika Sasuke tidak kunjung kembali ke cafe.

"Naruto-senpai," panggil Sakura ketika melihat pemuda bersurai kuning jabrik tengah berjalan ke arahnya.

"Eh, pagi Sakura," sapa Naruto dengan senyuman khasnya.

Sakura tersenyum canggung dengan mata yang kentara sekali membengkak.

"Pasti mencari Sasuke? Dia belum masuk pagi ini," jelas Naruto seakan mengetahui apa yang hendak di tanyakan gadis itu.

"Belum berangkat?" ulang Sakura memastikan. Suaranya terdengar sangat pelan.

"Ya, aku juga tidak tahu kenapa. Mungkin terlambat," jawab Naruto seraya mengangkat kedua bahunya acuh.

Sakura mengangguk dan berjalan meninggalkan Naruto yang menatapnya aneh. Pasti ada apa-apa sampai-sampai Sakura menanyakan Sasuke padanya. Niatnya ingin ke kamar mandi jadi tertunda karena menjawab pertanyaan Sakura. Pemuda itu segera menuntaskan panggilan alamnya di kamar mandi.

❤

Suara music yang menghentak keras dan bau alkohol tidak membuat seorang pemuda dengan kaos putih dan jins hitam yang di pakainya terganggu. Tatapan mata Sasuke hanya tertuju ke satu titik. Entah dimana. Semenjak kemarin malam ia berdiam di club ini untuk menetralkan perasaannya yang hancur lebur.

Sasuke tidak mabuk ataupun yang lainnya. Pemuda itu hanya merefresh otaknya yang banyak pikiran akhir-akhir ini. Ia juga menatap tajam seorang gadis yang berniat mendekatinya.

"Oi Teme," seruan dari arah sampingnya membuat Sasuke menatap Naruto datar.
"Kau kenapa? Sakura mencarimu dari tadi,"

Ucapan Naruto berhasil membuat Sasuke menatapnya, "Mencariku?" tanyanya sedikit berharap jika itu memang benar.

"Ya begitulah, kau kenapa? Waktu Sakura memaafkanmu, kau malah pergi. Sebenarnya hubungan kalian ini bagaimana?" tanya Naruto.

Sasuke tersenyum kecut. Sakura memaafkannya? Mustahil. Ia bahkan sadar kesalahan apa yang sudah ia perbuat untuk Sakura. Mana mungkin gadis itu mau begitu saja memaafkannya.

"Jangan membual hanya untuk membuatku senang, aku tidak butuh," ucap Sasuke dingin.

"Aku tidak bohong," respon Naruto singkat. Karena pada dasarnya ia tidak ingin memancing keributan disini. Sasuke sedang dalam tingkat emosi yang paling tinggi. Pemuda itu sedang dalam mode senggol dikit bacok.