hi twins | leejeno;ericsohn

2. she🐾

"ERIC CEPETAN GUE JUGA MAU MANDI!"

"iye bentar. Baru juga masuk."

"BARU MASUK APAANSI BANGSAT UDAH SATU JAM NIH!"

Setelah di antar tadi, mereka langsung rebutan kamar mandi yang berada di dalam kamarnya itu dan eric yang dapet duluan.

Eric ini kalau abis perjalanan, lama banget di kamar mandi nya. Makanya daritadi jeno ngamuk-ngamuk karena eric lama banget.

"udeh nih ah bacot lo," kata eric yang baru keluar dari kamar mandi.

Jeno hanya memutar kedua bola matanya dan langsung memasuki kamar mandi.

Dan sekarang, eric benar-benar bingung mau ngapain lagi. Eric pun memutuskan untuk pergi ke rooftop.

Biasalah, sebat.

Saat sampai rooftop asrama putra, ternyata banyak orang-orang yang lagi sebat juga. Dan tentu, eric engga kenal sama sekali.

Mau balik lagi kebawah, tiba-tiba di panggil sama salah satu laki-laki yang ada di sana.

"eh lo anak baru itu kan? yang tadi sama hyunjin —eh athala?" tanya laki-laki itu.

Eric hanya mengangguk kaku. Dan sekarang dia bingung harus ngapain. Ini masih sangat canggung.

"gabung aja sini, santai aja sama kita," teriak dari salah satu laki-laki yang lain.

Eric pun menghampiri mereka dan duduk di lantai rooftop, karena sofa sudah penuh dengan anak-anak yang lain.

"kenalan dulu atuh lur. Maneh tuh kembar kan ya?"

"iya."

"gue sanha, ini daehwi terus itu jaemin, terus yang ini namanya haechan yang itu adik kelas noh namanya samuel," kata sanha memperkenalkan satu-satu orang yang ada di sana.

"udah sih itu doang, kalau lo? Jeno apa eric nih? Takut ketuker," tanya jaemin memastikan.

"gue eric. Jeno masih ada di kamer."

Sebenarnya eric agak bingung. Mengapa mereka bisa tau nama masing-masing dari jeno dan eric? Sampai tadi athala pun tidak menanyakan nama mereka sama sekali.

"ohhh," sahut mereka bersamaan.

"bawa korek ga? Mau nyebat kan?" tanya jaemin lagi.

Eric mengorek-ngorek kantongnya dan ternyata dia tidak membawa koreknya. Ah dia lupa, koreknya masih ada di tasnya. Hari ini eric belum ngerokok sama sekali jadi korek engga ada di kantong dia.

"nih ada, tenang aja lur sama kita mah. Asal jangan kebulin ke si daehwi aja. Orangnya sesek an dia gabisa nyebat," kata haechan sambil mengejek daehwi.

"BANGSAT GAUSA BUKA KARTU!"

Semuanya tertawa termasuk eric. Untung eric ini orangnya gampang untuk berbaur. Walaupun sekarang masih kaku, tapi di banding jeno, eric jauh lebih baik kalau masalah nyari temen.

"eh eh itu ada anak cewe lagi selfie-selfie ihiy ada neng somi," kata haechan sambil menunjuk rooftop asrama putri.

Dan benar saja. Di asrama seberang banyak perempuan yang sedang berkumpul. Ada yang lagi selfie atau pun sedang mengobrol.

Mungkin hari ini banyak orang yang datang ke asrama karena alasan yang sama seperti jeno dan eric, sudah H-2 sekolah. Dan mereka berkumpul lagi karena sudah lama tidak bertemu.

"di sini ada tempat tongkrongan yang pw ga?" tanya eric pada anak-anak yang ada disana.

"banyak! Lo keluar arena asrama ini isinya tongkrongan semua dah. Club juga ada, tapi mahal banget anying gabisa masuk gua," jelas sanha.