#15.

360 34 19
                                    


setelah memberikan keterangan di kantor polisi minseok pulang lebih dulu bersama daniel dan kyungso. sedangkan chanyeol dan junmyeon masih di kantor polisi .

.

.

.

"oeni gwaenchana?..." tanya kyungso di dalam mobil.

"hhmmmm" jawab minseok singkat... mobil terus melaju membelah jalanan dengan daniel yang memegang kumudi...

.

.

.

beberapa minggu berlalu setelah kejadian itu minseok banyak berdiam di dalam kamar, hanya sesekali keluar hanya untuk mengecek cafe, selebihnya hanya diam dan menyendiri... tak jarang chanyeol mengajaknya pergi tapi minseok menolaknya.


di suatu ketika chanyeol berniat mengajak minseok sekedar berjalan jalan, chanyeol menghampiri minseok ke kamar minseok di lantai atas.

"minie... apa kau tidak bosan berdiam diri di kamar..." tanya chanyeol saat memasuki kamar dan mengampiri minseok yang tengah duduk di kuri di balkon kamarnya.

"tidak.. aku lebih nyaman seperti ini.." jawab minseok tanpa menatap lawan bicaranya... ia hanya memandang kosong langit.

"minie... kenapa kau seperti ini...? dia sudah mendapatkan hukumannya.. tapi kenapa kau tetap mengurung diri seperti ini..?" chanyeol semakin mendekat dan berdiri di belakang minseok.


"chan .... kita akhiri saja hubungan kita... dan kembali seperti dulu saat kau hanya sahabatku.." minseok menundukan kepalanya...entah apa yang ada dipikiran minseok sehingga mengakhiri hubungannya yang hanya beberapa bulan iya jalani bersama chanyeol...

"mwo...? apa maksudmu? chanyeol tersentak dengan ucapan minseok..."apa yang terjadi..? keanapa kau mengatakan itu...? chanyeol melangkah menghadap minseok...

"kita akhiri saja.. aku tidak bisa melanjutkan hubungan kita...." minseok masih menunduk , ia tak berani menatap pria di hadapannya.

"minie... kau tidak sungguh sungguh kan..? " chanyeol menggenggam tangan minseok...


"aku tidak bergurau chan..." minseok menatap serius chanyeol..

"tapi kenapa...? apa aku berbuat salah padamu...? jawab..." chanyeol mengeratkan genggamannya..


"aku hamil" suara minseok memelan..

"hahahaha... bahkan aku belum menyentuhmu... " chanyeol tertawa dengan ucapan minseok.

"itu tidak lucu chan.." datar minseok..

"jadi... ? .... ahh.. mungkinkah..?" chanyeol terdiam tapi tetap menatap minseok..


"ya...aku melakukannya dengan sehun" seakan tau apa yang chanyeol pikirkan minseok mengiyakan pikiran chanyeol.


chanyeol melemas, ia melepas genggamannya pada tangan minseok.... seperti tersambar petir di siang hari, chanyeol masih membeku ditempatnya... minseok hanya menatap chanyeol dengan perasaan bersalah.... ya bersalah karna telah mengecewakan chanyeol pria yang telah mengisi hatinya.


sejenak suasanya menjadi dingin di tempat itu, mereka saling diam....


"mianhe chan...." ucap minseok lirih

chanyeol tidak merespon



"aku akan bertanggung jawab..." ucapan chanyeol sukses membuyarkan keheningan di tempat itu.. minseok membolakan matanya menatap chanyeol.


"andwe..." tolak minseok


"wae....? aku akan menikahimu dan merawat anak itu...." chanyeol menatap serius minseok yang masih duduk di kursi,..

"tidak chan... aku tidak ingin melibatkanmu dengan masalahku..." minseok bersikukuh menolak tawaran chanyeol.

"tapi minie.."

"tidak chan... sungguh aku tidak ingin kau menanggung ini semua... biar aku yang menanggungnya sendiri..." minseok mulai menitikan air matanya...

"mianhe chan.... hiks... mian..." ucap minseok kembali di sela sela tangisnya...

"gwaenchana minie.... ini bukan salahmu..." chanyeol memeluk minseok den mengelus surai coklat minseok dengan sayang.


entah berapa lama minseok menangis dipelukan chanyeol dan akhirnya minseok tertidur, chanyeol mengangkat tubuh minseok dan membaringkannya di ranjang kamar minseok.. chanyeol duduk di tepian ranjang minseok menatap minseok dengan tatapan sendu... menguisap lembut surai panjang minseok...

"sepertinya aku bukan ditakdirkan untuk mendampingimu..." gumamnya ..

.

.

.

.

.

"APA ...? HAMIL..? MINSEOK...?..." Teriak junmyeo saat chanyeol mengatakan tentang kehamilan minseok..

"iya .. minseok hamil." jawab chanyeol


junmyeon terdiam,.. tidak habis fikir dengan apa yang terjadi.... sungguh dia membenci kenyataan bahwa minseok mengandung anak sehun yang kini telah mendekam di penjara. junmyeon memutar otaknya dengan keras... chanyeol hanay diam memperhatikan junmyeon yang masih mondar mandir di depannya.


"aku harus menemui minseok sekarang.." junmeyeon langsung berjalan meninggalkan chanyeol .

.

.

.

.

"MINIE...." Teriak junmyeon saat menghampiri minseok yang tengah berbincang dengan kyungso..

"nde....?" jawab minseok kaget. junmyeon langsung menarik tangan minseok dan membawanya ke kamar minseok..." oppa kenapa kau...?"

"gugurkan kandunganmu..." ucap junmyeon langsung

"apa..?" minseok tersentak

"GUGURKAN KANDUNGANMU...!!!" junmyeon meninggikan suaranya.

"tidak..."

"kenapa..? "

aku akan membesarkannya..." tukas minseok..

"tapi anak itu tidak memilik ayah..." junmyeon bersikukuh..

"tapi dia memiliki ibu... " minseok

"TERSERAH KAU.. AKU TIDAK AKAN MENGURUSMU..." junmyeon jengah dan meninggalkan minseok.


"aku akan membesarkanmu.. jangan khawatir" batin minseok sembari mengelus perutnya yang masih datar

>


.

.

.


yooooo update cepat kawan.....

mumpung lagi adem otak,,,,,

tolong vote nya biar inces seneng...

Don't disturb [Hunmin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang