Satya merasa bersalah karna kemarin ia nanya yang seharusnya tidak ia tanyakan. Lalisa pasti kepikiran dengan Jungkook, sebenarnya Satya tau kalau Lalisa dan Jungkook tidak pernah berkomunikasi lagi
Tadi pagi Satya melihat Lalisa keluar dari mobilnya. Terlihat dari wajah Lalisa tidak bersemangat sama sekali, Satya pikir Lalisa seperti itu karna ulahnya kemarin
Apa mungkin Lalisa marah kepada Satya? Apa yang harus Satya lakukan agar Lalisa tidak marah lagi kepadanya? Apa mungkin Satya harus memberikan sebuah hadiah?
Dengan nekad yang kuat Satya memberanikan diri untuk bertemu dengan Lalisa diruangannya. Dengan perlahan Satya mengetuk pintu ruangan Lalisa
"Masuk" suruh Lalisa dari dalam
Satya pun masuk ke ruangan Lalisa dan menutup kembali pintunya
"Ada apa kamu kesini?" Tanya Lalisa yang masih fokus ke berkas berkasnya
"Saya kesini" jeda Satya "minta maaf" ucap Satya yang begitu pelan, tapi masih tetap terdengar oleh Lalisa
"Buat apa kamu minta maaf. Emang kamu punya salah dengan saya"
Satya mengangguk "saya merasa bersalah karna kemarin sudah menanyakan yang seharusnya tidak saya tanyakan"
Lalisa berhenti mengetik dan menatap tajam Satya "nanya soal apa? Jungkook"
Satya mengangguk
"Kalau kamu tau soal tentang itu tidak harus kamu tanyakan, kenapa kamu tanyakan sama saya?"
Satya tidak bisa menjawab, Satya terdiam seribu bahasa. Satya bingung harus melakukan apa? Apa Satya harus berlutut dihadapan Lalisa supaya diberi maaf?
"Saya minta maaf atas perlakuan saya kemarin" jeda Satya "saya siap melakukan apapun demi Lalisa maafkan. Saya akan turutin apa yang Lalisa katakan asalkan Lalisa mau memaafkan saya" lanjut Satya yang masih menundukkan kepalanya
Lalisa tersenyum "tidak usah berlebihan. Saya memaafkan kamu kok"
Satya tersenyum merasa senang karna Lalisa memaafkannya "terima kasih Lalisa" Lalisa mengangguk sebagai jawabannya
"Lalisa. Mau tidak kalau nanti malam saya ajak jalan"
Lalisa berfikir sejenak "kemana"
"Nanti saya akan kasih tau"
Lalisa mengangguk "iya"
"Baiklah kalau begitu sampai jumpa malam nanti" ucap Satya yang langsung pergi dari ruangan Lalisa
***
Satya merasakan bahwa jantungnya berdegub sangat cepat. Sejak dari rumahnya hingga sampai dirumah Lalisa jantung Satya terus berdegub sangat cepat sehingga membuat Satya keluar keringat dingin
Mungkin ini karna Satya yang baru pertama kali jalan dengan Lalisa. Satya terpesona saat melihat Lalisa mengenakan rok pendek, tidak biasanya Lalisa mengggunakan rok pendek karna di kantor ia selalu menggunakan celana jeans saja
"Ayo" ucap Satya dan langsung keluar yang diikutin oleh Lalisa
Satya sengaja tidak membukakan pintu untuk Lalisa karna tau status mereka berdua hanya sekedar teman saja dan Lalisa juga sudah berstatus pacaran dengan Jungkook
Selama dalam perjalanan tidak ada topik yang mereka bicarakan karna kecanggungan mereka
"Satya" panggil Lalisa untuk menghilangkan rasa canggung
"Iya"
"Kita mau kemana?"
"Ke suatu tempat yang mungkin bakalan kamu suka" Lalisa mengangguk sebagai jawabannya

KAMU SEDANG MEMBACA
LISKOOK part.2 [TAMAT]
Teen FictionLalisa tak bisa fokus, entah kenapa wajah Jungkook selalu ada dipikiran Lalisa. Tadi Jungkook sudah menelefon kepada Lalisa, bahwa Jungkook sekarang sudah sampai di Indonesia untuk menemui Lalisa "Jungkook, kau datang kesini untuk menemuiku kan?" Ta...