Part 21

66 1 0
                                    

Masih dihari Sabtu,yang artinya nanti setelah pulang sekolah adalah ekstra kurikuler Pramuka.

Kantin

Lia:"nanti Lo tetep berangkat kan Al?"

Alya:"enggak gue males"

Mila:"eh gue bilangin ya,Lo gabolehh gitu. Lo gamau keliatan lemah Dimata Bima kan. Jadi Lo harus berangkat. Kalo Lo ga berangkat sama aja Lo tu lemah Al"

Rio:"iya betul tuh"

Alya:"diem! Gue benci sama Lo" sinisnya

Lia:"hahaha udah deh beb kamu diem dulu,makanya jangan saudara an sama Bima. Kena semprot kan"

Alya:"diem ah,berisik gue gamau Lo nyebut nama dia lagi" desis Alya emosi

Lia:"iya iya maaf,yaudah pokoknya nanti elo berangkat biar ga keliatan lemah Dimata dia"

Alya:"iya iya aelah cerewet banget congor Lo"

Mila:"yaudah senyum lagi dong"

Alya:"gamau udah gini aja,gaada senyum senyum lagi,ga guna"

Temannya yang sedang mengerti apa yang terjadi hanya diam tak mau ikut campur lebih. Karena memang mereka tau bagaimana jika Alya sudah sayang sama seseorang.

Nichol:"hey Alya,mau balik ke kelas ga? Bareng gue aja"

Alya:"gausah ngegoda,udah sana pergi. Muak gue liat muka Lo"

Nichol:"udah putus masih aja sombong sama gue lu,udah ayok. Noh liat ada mantan Lo jalan kearah sini"

Dan benar saja ada Bima yang berjalan sedang menuju kantin.

"Ish"desis Alya tajam

Alya:"udah ah gue balik kelas dulu,panas udaranya disini"sambil melirik Bima yang lewat samping Alya

Alya:"Nic balik yuk ke kelas"

Nichol:"oke yuk"

Nichol mengambil kesempatan untuk menggoda Alya dan Alya juga mengambil kesempatan untuk memanas manasi Bima.

Alya:"udah gausah gandeng" gue,rabies ntar tangan gue Lo pegang."

Nichol:"elah galak amat,iyain deh yang abis putus sama berondong"

Alya:"udah sana pergi kuping gue pengeng dengerin ocehan Lo yang ga bermutu sama sekali"

Nichol:"oyy Alya putus sama berondong nya nih" teriak Nichol dikelas

Alya:"Lo tuh ya emang cari gara gara banget sama gue"

Saat itu Alya berdiri dan mencari sapu untuk memukuli Nichol,tanpa Alya sadari ia sudah kejar kejaran dengan Nichol sampai dilapangan karena memang kelas mereka dibawah lapangan sekolahnya.
Dan Bima melihat itu.
Alya berhenti mengejar Nichol ketika dia melihat bima duduk disana. Dan bersama Lio .

Alya marah melihat itu namun dia tidak bisa marah langsung dengan Bima dia hanya bisa diam dan berlari ke kelas kemudian menangis. Lagi

Lia:"udah sih Al,Lo ga capek apa nangis gara gara Bima"

Alya Masih menangis

Nichol:"gausah nangis, berondong aja Lo tangisin"

Alya:"Lo tuh ya bener bener. Diem bisa ga sih. "

Lalu Alya melempar semua yang ada didekatnya kearah Nichol termasuk ember.
Tanpa sengaja ember tersebut masuk dalam kepala Nichol,hal itu membuat Alya tertawa walau sebentar.

Pulang sekolah, Pramuka

Alya:"gue ga yakin bisa guys"

Irvan:"gue yakin Lo bisa Al,Lo tinggal bersikap seolah olah Lo ga pernah ada apa apa sama Bima"

Mila:"iya Lo keliatan seneng seneng aja,ntar dia pasti bingung kalo gitu"

Lia:"semangat"

Alya hanya berdeham
Beberapa saat kemudian Rio dan Bima datang, memang Bima nebeng sama Rio ketika Pramuka,biar irit katanya

Rio:"hey guys udah lama ?"

Rio hanya bingung ketika semua diam dan dia dipelototi oleh Lia. .

Bersambung...

cinta sendiriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang