42.Semudah itu?

8K 263 21
                                    

Hppy reading ❣
Srry for typo's
____________________________________

Pagi pagi sekali reyhan bangun,bukan untuk sekolah tapi untuk memastikan seseorang yang sekarang belum tentu mengkhawatirkan nya.

"Bunda,rey berangkat."pamit reyhan ke bundanya

"Masih jam 6 loh rey."pasalnya lisa bingung rajin sekali putranya ini

"Ada perlu,bye."

***

Dari dalam mobil reyhan melihat seorang yang sangat berharga untuknya,yang dulu setiap pagi dia menjemputnya,mungkin sekarang tidak lagi.Meski di katakan belum putus diantara mereka.

"Sudah bangun ternyata."gumam reyhan sambil menatap mansion itu oh lebih tepatnya ke arah perempuan yang baerada di balkon mansion itu.

Setelah itu reyhan baru menuju ke sekolah.

"Itu kan mobilnya reyhan,ngapain ada disini?"nadia bertanya tanya

"Paling halu gue doang."gumamnya

Setelah itu nadia pergi menuju ruang makan.

"Lo ngapain pakai seragam?"tanya kenzie

"Sekolah lagi dong."jawab nadia bersemangat

"Kamu aja belum urus kepindahan kamu."ucap amanda yang baru datang dari dapur

"Udah nyuruh claeryn."jawab nadia sambil mengoleskan selai coklat ke roti yang ada di tangannya

"Asisten mu?"tanya doni

"Iya,yaudah nadia pamit berangkat."ucap nadia sambil mengambil tasnya

"Nyetir sendiri?"tanya kenzie

"Iya,udah lama ga bawa venta."jawab nadia

Btw 'venta' itu nama mobil kesayangan nadia yang berwarna hitam.

"Titi dj!"teriak kenzie dan nadia hanya mengacungkan jempolnya

BBS

'Murid baru?'

'Tau nih mobilnya aja baru liat.'

'Cecan atau cogan ya?'

Nadia langsung turun dari mobilnya setelah memarkirkan mobilnya itu.

'Wohoo!! My queen!'

'Anjir itu nadia!'

'Badhaiii'

'Aaaa ka nad!!'

Sahutan sahutan itu bagaikan angin lalu saja bagi nadia,dia tetap berjalan dengan wajahnya yang datar.

"Woi rey,itu nadia?"tanya aldi

"Mata lo masi ga buta kan?"jawab reyhan sinis

"Bukannya udah lulus ya?"gumam yuda yang masih di dengar oleh reyhan

Nadia berjalan melewati reyhan dkk.Reyhan menatapnya nadia tau itu tapi dirinya tetap berjalan menuju ke kelasnya.

'Semudah itu lo lupain gue?'batin reyhan

"Lo ada masalah sama nadia?"tanya fahrul

"Ga."

"Terus ngelewatin lo begitu aja."sahut aldi

"Diem."ucap reyhan dingin

Setelah itu reyhan berjalan mendahului sahabatnya yang masih bingung ada apa dengan sahabatnya itu.

REYHAN (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang