Mars ( versi kyfa )

chapter 8

Ceritanya bagus gak si ??
Kalau gak bagus.. Mungkin nggak aku lanjutin.. Hehheee..

Soalnya ngerasa bersalah.. Kalau bikin pembacanya kurang suka sama ceritanya !!!

Maaf ya kalau ada kata - kata yang typo
Selamat menbaca
***********************

Didalam taksi
" kamu baik - baik aja nad " tanya rizky

" aku tidak apa - apa ky.. Itu semua berkat kamu.. !!! Pak.. Kita pantai ya.. " 

" maksud kamu nad.. "

" kamu ingat ya.. Aku yang menang dalam perlelangan jadi satu hari ini kamu milik ku " ucapan nadia membuat rizky tidak bisa berbuat apa - apa dan hanya bisa menuruti kemauan nadia

***
" benar kan kamu pacar rizky? " roni mengulang pertanyaannya kepada syifa

Syifa membalikkan badan dan menjawab " iya " 

" sudah aku duga.. Kamu pasti pacar rizky, sebelum nya aku minta maaf karna sikap nadia yang terlihat seperti anak kecil.. Waktu di sekolah nadia adalah anak yang manja dan kita selalu menghiburnya dan selalu melindunginya.. Mungkin salah kita juga udah terlalu manjain dia jadinya seperti sifat selalu egois dan selalu ingin menang sendiri " 

" apakah nadia manta pacar rizky? Soalnya dari cerita kamu, kalau kamu mau bilang nadia adalah pacar rizky " ucap syifa

" kamu salah syif.. Nadia adalah pacar restu adik kembar rizky tapi rizky merebutnya.. Saat rizky merebut nadia dari restu.. restu memutuskan bunuh diri " 

" bukannya restu bunuh diri karna kekerasan disekolah " ucap syifa dengan wajah serius

" bukan.. Waktu itu aku melihat restu berdiri diatas gedung.. Dan aku segera memberitahu rizky, dan rizky pun berusaha keras berlari ke atas ke gedung tapi semua terlambat restu melompat dari atas gedung dan pada saat itu nadia yang berada dibawah menyaksikan langsung mayat restu.. Dan yang aku hampir tidak percaya dengan kata - kata rizky bahwa dia yang mendorong restu dari atas gedung.. Tapi aku tidak percaya jika restu demi nadia.. Karna aku tau restu sangat baik dan sangat sabar.. Dan sampai saat ini kematian restu selalu menjadi tanda tanya besar untuk rizky dan kita.." cerita roni sedikit membuat syifa terkejut

" apa yang sebenarnya terjadi.. Kenapa orang terdekat rizky dan restu tidak ada yang tau penyebab restu bunuh diri.. Bahkan rizky pun tidak tau penyebabnya.. " batin syifa bertanya - tanya karna dari cerita kak lina dan roni sangat berbeda

" dari kejadian itu perasaan rizky begitu hancur dan kejiwaannya mulai terganggu sampai akhirnya rizky di masukkan ke rumah sakit jiwa.. Dan begitu aku dan nadia tidak pernah bertemu lagi dengan rizky, hingga nadia melihat lukisanmu di pameran itu dan kami bisa menemukan rizky berkah lukisanmu.. Kami sangat berterima kasih sama kamu..  " 

" apakah mungkin hubungan aku dan rizky berakhir sampai disini.. Setelah cinta lama rizky yang hilang kini sudah kembali.. Sanggupkah aku untuk melepaskan rizky untuk kebahagiannya.. Kenapa aku seperti ini, egois seakan tidak rela melepaskan rizky untuk kebahagianya.. Apa aku sudah gila.. " batin syifa seakan beradu dan tidak tau harus bagaimana melawan perasaannya

****
" wow.. Indah sekali.. Udah lama banget kita ngak cium bau laut.. Begitu segar " ucap nadia dengan berlari menghampiri pantai

" kamu lagi marah ky " tanya nadia saat melihat raut wajah rizky tanpa ada senyuman 

" aku hanya berfikir.. Ternyata kamu nggak berubah nad.. Tetap egois " ucap rizky dengan wajah tanpa senyum

" tadi aku benar - benar pusing tapi waktu di dekat kamu.. Pusingku hilang " ucap nadia dengan tersenyum