C

628 101 4
                                    

Happy reading

'Mian for typo'

💧

Jinhwan menggeliat dalam tidur nya. Perlahan mata nya terbuka, mengerjapkan nya beberapa kali untuk menyesuaikan cahaya yang masuk ke dalam kornea mata nya. Jinhwan melihat jam yang tergantung di dinding kamar berwarna hijau itu, pupil nya membesar melihat jam menunjukan pukul 7 lewat 45 menit. Sedangkan ia ada kelas pagi pukul 8, yang arti nya hanya tersisa 15 menit untuk nya bersiap.

Jinhwan dengan tergesa turun dari ranjang, tak menyadari jika selimut melilit kaki nya.

Brukk

"EOMMA" Jinhwan berteriak kencang saat terjatuh, sampai wanita paruh baya yang sedang memasak di dapur itu terkejut dan langsung berlari menuju kamar anak manja nya.

Brakk

"Jinan, kenapa kau berteriak?" Jinhwan tidak menjawab, ia hanya menangis merasakan sakit di kaki sebelah kanan nya yang seperti nya terkilir.

Eomma Jinhwan. Kim Ye Na, yang melihat anak nya terduduk di lantai sambil menangis berjalan mendekat.

"Kau kenapa Jinan?" Tak sengaja Ye Na menyenggol kaki Jinhwan yang terkilir membuat putra nya itu menjerit.

"Eomma jangan sentuh itu.. hikkss ..ituu..hikss sakit~"

Ye Na menatap Jinhwan dengan pandangan bertanya nya. "Kau jatuh Jinan?" Jinhwan menganguk kecil sesekali menarik ingus nya yang hampir keluar.

"Apa yang sakit hmm..?" Jinhwan menunjuk kaki kanan nya yang tadi tersenggol sang Eomma. "Yang ini" Jinhwan mengangguk lagi.

"Eomma, sudah ku bilang jangan di sentuh, itu sangat sakit" Jinhwan menahan tangan sang Eomma yang akan mendarat di kaki nya. "Tapi Eomma hanya ingin melihat nya" Jinhwan menggelengkan kepala cepat. "Melihat tidak harus menyentuh nya kan Eomma~" Nyonya Kim hanya menghela napas nya mendengar perkataan Jinhwan.

Wanita itu dengan perlahan membantu Jinhwan menaiki tempat tidur sesekali terdengar ringisan Jinhwan yang menahan sakit nya. "Kau istirahat saja dulu ya" setelah menyuruh putra nya beristirahat Ye Na berlalu kembali ke dapur.

Jinhwan meraih ponsel nya di nakas. Membuka room chat nya dengan sang sahabat.

Jinhwan

"Yunhyeongie, tolong beri tahu kan pada Goo kangsanim tercinta mu itu , bahwa aku tidak masuk kelas hari ini karena sakit"

Send✔

Yunhyeong

"Kau bisa sakit Jinhwan?, sungguh aku tak bisa mempercayai nyaㅋㅋ."

Send

Jinhwan

"Kau pikir aku ini apa hah? Sampai tak bisa sakit"

Send

Yunhyeong

"Hahaha aku hanya bercanda Jinhwan jangan menganggap nya serius"

Send

Jinhwan

"Tidak lucu, aku doakan agar cinta mu itu bertepuk sebelah tangan dengan Goo kangsanimㅋㅋ"

Send

Yunhyeong

"YAKKK.. KIM JINHWAN.. kau tega sekali dengan sahabat mu ini ㅠㅠ"

Send

Jinhwan tertawa membaca pesan dari sahabat nya itu. Tak berniat membalas nya.

Ting

Ponsel nya kembali berbunyi.

Yunhyeong

"Jinhwan aku punya berita PENTING!!"

Send✔

Jinhwan

"Apa itu tentang lipbalm terbaru mu? Terima kasih, aku tidak mau tahu"

Send

Yunhyeong

"Ini tentang Hanbin mu"

Send

Jinhwan menatap lekat-lekat pesan dari Yunhyeong di ponsel nya, perasaan nya menjadi tidak enak setelah membaca pesan itu.

Yunhyeong

"Aku akan ke rumah mu nanti, tidak enak memberitahu nya lewat pesan"

Send

Jinhwan

"Baiklah"

Send✔

Semoga semua nya baik-baik saja.

Tbc...

Maaf ya klo ceritanya makin absurd dan masih ada typo nya. Harap maklum🤣

Gatau mau ngomong apalagi😢

Jangan lupa tinggalkan jejak readers-nim😙

감사합니다

Something In The Rain - BinhwanTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang