"Lagi lagi bertemu dengan orang yang tidak bertanggung jawab atas rindu yang dibuatnya, lalu hati dengan keji sengaja dia patahkan begitu saja"
***
Dirga menatap Risa sekilas, kemudian kembali menatap Rifa yang gelagapan pandangan mereka bertemu, Dirga memberikan senyuman kemudian pergi ke arah Risa diikuti teman temannya.
Risa menatap langkah Dirga dan teman temannya, ia berpikir Dirga akan menghampirinya. Namun dugaan Risa salah besar, saat tepat di depan Risa, Dirga tak menghentikan langkahnya ia terus berjalan melewati Risa.
Risa mengerjap, ia dilewati oleh Dirga. Benarkah? Ia berbalik dan benar Dirga memang melewatinya. Kini sosok itu perlahan menjauh.
Rifa dan Risya mengahampiri Risa.
"Ris, ini bukan seperti apa yang lo lihat gue bener bener gak tau Ris ini semua diluar dugaan gue," ucap Rifa.
"Iya gue ngerti, lo gak papa kan Rif?" Tanya Risa.
"Iya gue gak papa, maafin gue," ucap Rifa.
"Lo gak salah kok, kita ke kelas yuk," ajak Risa.
^-^-^
Risa pulang dengan Syifa seperti biasa, mengobrol sambil sesekali tertawa membuat Risa sedikit melupakan kejadian tadi.
"Ris tadi gue liat lo ke kantin sama geng kak Keysa, itu bener kan gue gak salah?" Tanya Syifa.
"Iya bener," jawab Risa.
"Kok bisa?" Tanya Syifa.
"Ya bisalah, kebetulan salah satu anggota geng nya kakak nya Zyfa," ucap Risa.
"Siapa?" Tanya Syifa.
"Kak ikha"
"Oh, lo hati hati deh mereka tuh kan geng, pasti banyak musuhnya, takutnya lo jadi arahan geng lain," ucap Syifa.
"Iya lo tenang aja," jawab Risa.
Sesampainya dirumah, Risa langsung menjatuhkan dirinya di atas kasur ia benar benar lelah dengan kenyataan yang ia alami hari ini.
Kesenangan, kesedihan, kerinduan, Risa alami bersamaan hari ini. Entah apa perasaan nya sekarang yang jelas Risa sendiri tak bisa mengartikannya. Ia tenggelam di atas bantal berusaha menahan air matanya.
Ya mungkin perasaan nya sekarang adalah kecewa.
^-^-^
Risa kembali kesekolah saat pagi tiba, ia berusaha memperlihatkan senyuman nya walau terasa sangat berat.
Pelajaran dilalui hingga jam istirahat pertama berbunyi, Risa dan teman temannya segera pergi ke kantin, seperti deja vu kedatangan dirga dkk yang duduk di tempat Risa dan teman temannya.
Namun kali ini yang duduk disampingnya bukanlah dirga, tapi Zikri. Risa menatap Rifa di hadapannya yang disamping nya sedang duduk, Dirga.
Dirga menatap Rifa yang sedang memegang sendok dan garpu.
"Lagi ngapain?" Bisik Dirga, namun masih terdengar oleh Rifa yang ada disamping nya. Rifa hanya mendelik, kemudian menatap Risa yang membuang muka.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY DEAR
Genç Kurgu[Complete] (Revisi) Jatuh cinta pada kakak kelas bukan lah satu hal yang mudah untuk di hadapi. Risa Syaqiansyah Rusdiantoro, kelas VII A di SMPN PELITA BANGSA. Tiba - tiba mendadak terkenal di sekolah karna berpacaran dengan Dirga Mahesa Wijaya ka...
