Dying inside to hold you

DITHY 10

Pagi hari.
Wendy sudah ada dipesawat bersama jisoo.
"Jisoo yaa, apa kau memberitahu jennie?".

"Ne, hyung! Tapi melalui ponsel" ucp jisoo

"Apa balasannya?".

"Dia mengetahuinya dari irene noona hyung. Jadi sedikit marah."

"Ahh!". Ucp wendy lesu.

Dirumah irene skip

"Irene naa.. wae terburu buru?". Tny eomma

"Anni, wendy oppa nanti menjemputku eomma!". Irene meminum susu dn hendak keluar.

"Irenenaa, kkaa duduk. Appa mau bicara".

"Anni, appa.. nanti saja".

"Unnie? Wendy oppa gaa, sudah dipesawat sekarang. Jisoo juga pergi". Ucp jennie sedih.

"Mwo? Jenniyaa, wendy oppa berjanji mau menjemputku pergi kekampus". Irene menatap jennie dn appa bingung. Ekspresi irene berubah. Menjadi kecewa.

"Appa yg menyuruhnya berbohong!! Duduklah". Ucp tuan bae

"Mwo? Appa!!". Ucp irene. Menahan tangisnya.

"Siapkan saja dirimu untk pernikahanmu bulan. Depan.. dan kau pergi kekampus diantar sopir". Ucp appa

"Anniyo! Jika sudah begini. Aku menolak ini semua! Aku memutuskan pertunangan ini!". Irene meletakkan cincin wendy di meja makan. Kemudian dgn aura marah irene pergi kekampus.

"Pembohong.. wendy oppa berbohong!!". Gumam irene kesal.

Skipp..

Satu bulan kemudian.
"Kau sudh dibebaskan. Jadi, berhati hatilah saat bertindak!!". Tegas tuan park pda bogum.

"Mian appa!". Bogeum menunduk

"Kau putra appa satu satunya.. arasso! Untk masalah tuan bae. Appa akn bicara pdanya". Ucp tuan park.

Bogum kembali kekampus.

.
.
. #maaf mengecewakan