8. wHAT THE?!

7.8K 1.3K 262
                                    

"Pelajari hal-hal paling sederhana terlebih dahulu. Ini bagian termudah dan paling menyenangkan. Learn the simplest things first. This is the easiest and most fun part."

Rose memberi selembar kertas pada Dino, dimana di kertas itu sudah tercatat beberapa bahan yang akan dipelajari Dino di hari pertama belajar bahasa Indonesia bersama Rose.

Antusias Dino saat menerima kertas itu sukses membuat semangat Rose terus meningkat.

"Um um, sorry Rose."

Rose segera menatap Dino yang barusaja memanggilnya dan tiba-tiba meminta maaf padanya. "Ya Dino, Ada apa? What's wrong?"

"Um... I also can't read, uh not fluently. I'm still learning to spell a few words."

Rose menepuk jidatnya, bersamaan dengan itu dia menghela nafasnya.

Oh ayolah, dia mengira Dino sudah bisa membaca, ternyata Dino belum bisa lancar membaca dan Dino masih belajar mengeja beberapa kata.

Sepertinya pekerjaan Rose benar-benar menambah, niatnya dia hanya membantu Dino dalam berbahasa Indonesia dan nyatanya saat ini dia harus membantu Dino dalam membaca juga.

"Ngga boleh emosi, gue kan emang Babysitter." Gumam Rose,

Rose mengingat-ingat saat kakak iparnya dulu mengajari anaknya membaca. Saat itu kakak iparnya benar-benar emosi. Rose melihat sendiri saat itu, mengajari anak kecil membaca itu sangatlah tak mudah.

Semoga saja Dino kalo diatur gampang.

"Gombalin anak orang aja jago, masa' baca nggak bisa." Gumam Rose sekali lagi, dan Dino hanya menatapnya bingung.

Rose menarik nafasnya, "Nggak apa-apa, akan aku bantu. It's okay, i will help you."

"Thankyou Rose..." Cletuk Dino seraya memamerkan senyumannya yang mampu membuat Rose leleh.

Ahhh, leleh. Rose leleh melihat senyum Dino..

"Oh okay, mari kita mulai. Let's start!"

Dino membalasnya dengan mengangguk-anggukkan kepalanya semangat. Rose benar-benar kualahan melihat Dino yang kelewat menggemaskan itu.

"Ini ada beberapa kata dan frasa dasar dalam bahasa Indonesia. Here's a few basic words and phrases in Indonesian."

Dino kembali mengangguk, betapa lucunya Dino yang tak bisa berhenti fokus memandangi Rose.

"Terimakasih, Thankyou."

"Dino, repeat my words please." Cletuk Rose yang lagi-lagi dibalas anggukan imut dari Dino.

"Teri— what?"

Rose memejamkan matanya sebentar seraya menghela nafasnya gusar. Baru aja satu kata, belum yang lainnya juga.

"Terimakasih, it's mean Thankyou. Repeat my words!"

"Yes, Teri—ma kaseeh..."

Rose tersenyum mendengar Dino yang berusaha mengatakan kata terimakasih itu dengan fasih.

Ingin marah tapi tak bisa,

Precious Daddy ✓ Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang