Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Hari ini akan menjadi yang kedua kalinya Chaeyeon bertemu Sakura yang sangat cantik namun angkuh. Mereka akan makan malam di kediaman Sakura. Chaeyeon bersiap lebih awal, dia melihat koleksi parfum yang dia simpan di rak, memilih parfum yang akan dipakai hari ini. Ketika tangannya meraih parfum yang ia kenakan terakhir kali saat bertemu Sakura, Chaeyeon ingat adegan di mana Sakura mempermalukan aroma parfumnya. Dia mendengus kemudian meraih parfum lain. Alih-alih parfum yang beraroma kuat, ia memilih aroma yang agak segar dengan wangi bunga hari ini.
Chaeyeon kemudian naik ke mobil yang telah disiapkan oleh pelayan mereka untuk mereka. Chaeyeon menyapa orangtuanya ketika mereka naik mobil. Setelah sekitar 20 menit, mereka sudah sampai di kediaman Sakura. Tempat tinggal mereka terletak di lingkungan paling mahal di Seoul dan keamanan di daerah tempat tinggal mereka sangat ketat. Rumah Sakura lebih besar dan terlihat lebih mewah dari kediaman Chaeyeon.
Tidak heran aku harus menikah dengan Sakura pikir Chaeyeon sambil terus terengah-engah.
Penjaga di gerbang depan Miyawaki Residence melihat mobil Bentley hitam milik keluarga Chaeyeon, ia segera memberi isyarat kepada penjaga lainnya yang duduk di ruang kontrol untuk membuka pintu gerbang. Ketika gerbang dibuka, supir mengendarai mobil di trotoar yang terbuat dari batu bata sampai di depan sebuah bundaran kecil. Sopirnya terus mengemudi dan mereka melihat air mancur yang indah dengan patung-patung putih beberapa Dewa Yunani.
“Kami di sini, Tuan Lee. Silakan hubungi saya ketika anda ingin pergi.” Sopirnya berkata ketika menghentikan mobil di depan pintu yang terbuka. Beberapa saat setelah ayah Chaeyeon turun dari mobil, Tuan Tatsuo dan istrinya dengan gembira melangkah maju dengan senyum lebar di wajah mereka.
“Selamat datang di kediaman saya, Tuan Lee,” Tuan Tatsuo mengenakan jas abu-abu dan rambutnya ditata ke belakan, memakai kacamata. Sama seperti pengusaha sukses yang akan kau lihat di film. Sementara Nyonya Miyawaki hanya berdiri di samping suaminya,dia mengenakan gaun ungu, ,sepatu hak tinggi dan memiliki senyum hangat di wajahnya. Nyonya Miyawaki terlihat mirip seperti Sakura, tapi mungkin 30 tahun lebih tua.
“Selamat malam, Tuan Tatsuo. Perkenalkan istri dan anakku. Chaeyeon, beri salam pada Tuan & Nyonya Miyawaki.“ Tuan Lee berjabatan tangan dengan Tuan Tatsuo. Chaeyeon menuruti perintah ayahnya. Tuan Tatsuo memandangi Chaeyeon dari ujung kepala ke ujung kaki lalu tertawa dan menepuk pundaknya, “Kamu sangat menawan. Ayo masuk,”
.
.
.
Chaeyeon melihat sekeliling mansion. Dia pikir dia sedang bermimpi dan bahwa rumah Sakura benar-benar besar. Dia tidak hanya melihat dekorasi di rumah tetapi dia juga mencari seseorang. Ya, dia mencari Sakura. Chaeyeon tidak tahu mengapa, sejak pertama kali bertemu dengannya, sepertinya dia tidak pernah bisa merasa cukup. Meskipun Sakura bersikap angkuh dan arogan ketika pertama kali mereka bertemu, tapi dia tidak bisa menunggu saat berikutnya mereka bertemu kembali, yaitu hari ini.
