Kamu adalah orang yang kerap berkecamuk dalam benak.
Memberi secercah rasa tapi enggan untuk menetap.Masa yang pernah terlewati denganmu tidaklah sebentar.
Membuat rasaku semakin meluap, tetapi kamu malah menyuruhku untuk melupa.
Kamu tidak ingin ada yang lebih, dan pada akhirnya kamu memutuskan untuk pergi.Anggap saja itu sebuah kesalahanku pernah menaruh hati kepada orang yang tidak mau.
Namun aku hanya ingin mengutarakan jika deretan aksara ini berupa pesan—agar kamu paham; Andai semua orang bisa memilih kepada siapa mereka jatuh hati. Akan kupastikan, tak ada lagi yang namanya patah hati.
Tak usah khawatir, aku akan menghapus seluruh rasa ini. Sebab aku tahu, menaruh hati kepada orang yang salah, hanya akan berakhir sia-sia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Poetry : Puisi
PoetryTerima kasih pernah menemani, walau pada akhirnya kamu melangkah pergi.