"Dia begitu licik, gadis licik itu akan curiga bila kau melawanya" Geram seorang gadis bermata minimalis itu.
Ia melirik temannya yang hanya mengeluarkan ekspresi wajah santai. "Ji, apa kau sudah memiliki rencana yg bagus untuk mengalahkan tzuyu? ""Aku akan membantunya"
"Mwo, apa maksudmu? " Tanya gadis yang tak lain adalah seulgi.
Jihyo melangkahkan kakinya, ia berhenti didekat jendela yang menampilkan betapa derasnya percikan air hujan diluar.
"Aku akan membantunya untuk membunuh jungkook ""Ji apa kau sehat? "
"Tentu aku sehat, bukankah kau yang memintaku mengikuti permainannya dan aku sedang mencoba mengikuti alur itu"
Raut wajah seulgi terlihat ragu-ragu "benar, tapi ini akan sangat beresiko untuk dirimu juga diri jungkook"
Jihyo mendekati seulgi lalu memeluknya dari belakang" Tenang saja, aku sudah mengurusnya"
Jihyo melepas pelukannya dari seulgi. "Ini akan baik-baik saja"
CEKLEK
pintu ruangan jihyo terbuka, kedua gadis itu menoleh ke si pembuka pintu itu. "Maaf, aku tidak mengetuk pintu dulu"
"Jungkook! Kau disini"
Jungkook tersenyum malu
"Maaf, jihyo aku ingin mengajakmu ke Restaurant Jepang depan didekat sini, kau mau kan? "Ayo jungkook dia tak mungkin menolakmu, kau harus berjuang
suara batin jungkook." Kau datang jauh kesini hanya untuk mengajak jihyo ke restaurant Jepang, WOW! sangat daebak" Ucap seulgi sambil mengacungkan kedua tanganya.
"Aku sibuk " Jawab jihyo dingin. Jihyo masih mengingat kejadian waktu di gunung Hwangnyeon
Jungkook menggaruk kepalanya yang tidak gatal " Oh kalau begitu maaf telah mengganggumu" Ujar jungkook kecewa.
seulgi melirik jihyo dengan lirikan tajamnya, sementara jihyo yang di lirik hanya mengeluarkan ekspresi malas"TUNGGU! " teriak jihyo
Jungkook menoleh " Ya? "
"Ayo aku juga sedang lapar" Jihyo menghampiri jungkook dengan menggendong tas kecil miliknya, sedangkan jungkook hanya terdiam ditempat.
"Ayo sebelum aku berubah pikiran! " Ancam jihyo
Jungkook hanya mengangguk cepat dan langsung berjalan dibelakang jihyo dan meninggalkan seulgi sang obat nyamuk, seulgi hanya melihat mereka sampai tak tertangkap lagi oleh matanya.
"Jungkook dan jihyo memperlakukan aku seperti obat nyamuk, bahkan mereka tak berpamitan padaku sungguh aku tak dianggap"Author: tenang seulgi kamu nggak sendirian, nasib kita sama selalu jadi obat nyamuk orang pacaran 😌.
...
Jihyo dan jungkook telah sampai di restaurant Jepang tersebut. Jungkook membukakan pintu mobil untuk jihyo"Ayo" ajak jungkook menggenggam tangan jihyo
Jihyo terpaku sambil melirik tangannya yang digenggam jungkook. "Ekhm..." Jihyo berdehem "Boleh lepaskan tanganku"
"Oh maaf" Jungkook langsung melepaskan tangan jihyo.
Saat muka memasukkan pintu restaurant itu jihyo merasakan ponselnya sedang berdering.
Tring!
Jihyo pun merogoh tasnya untuk mengambil ponselnya.
Jungkook melihat jihyo yang sedang mencari sesuatu di tasnya. "Ada apa ji"
KAMU SEDANG MEMBACA
Secret -Park Jihyo-
RomanceRahasia si gadis kutu buku yang tak diketahui oleh semua orang