My (beloved) Enemy![HIATUS]

01. Today

"I Will Kill You! Worldwide Playboy"

--------------------------------

"Sudah pukul 06:15 tapi masih belum Turun juga, Astaga anak itu."

Kepala Nanny di kediaman Keluarga Kim Jinyoung menaiki anak tangga berniat untuk membangunkan satu satunya Putri di Rumah ini.

Siapa lagi kalau bukan Kim Da Hyun

Tok Tok Tok..

"Nona. Bangunlah ini sudah siang, kau harus Sekolah kan."

Nanny yang Memakai pakaian Hitam Putih khas seorang pengasuh pun mengetuk kembali pintu kamar Nona nya, karna merasa belum ada respon dari dalam.

"Nona, bukalah.. Ayo Bangun sebelum Tuan marah lagi"

"Non.. "

Klek.

Ucapan Nanny yang bernama Jung Yonhee itu terhenti ketika melihat pintu kamar yang sudah mulai terbuka. Menandakan bahwa si tuan Putri kini sudah Bangun.

"Waeyooo??? Kau mengganggu tidurku saja Eonni. Iya aku bangun"

"Astaga Nonna, Cepatlah pergi mandi dan bersiap ke sekolah, ini sudah siang, jangan sampai Tuan marah lagi karna kau tak sekolah"

"Heh. Kau pikir aku peduli, biarkan saja si Tua bangka itu kembali mengoceh. Tak akan masuk dalam pikiranku semua ocehannya itu"

Selalu begini setiap harinya. Seolah Rumah ini Hampa tanpa adanya Interaksi Hangat antar anggota keluarganya. Rumah sebesar ini bahkan hanya diisi dengan 2 orang Anggota keluarga yaitu Kim Jinyoung dan Kim Dahyun sang putri beserta 2 Nanny, 7 Pembantu dan 1 Supir.

Bahkan keramaian yang dibuat justru berasal dari interaksi sang Putri dengan para Pesuruh disini. Ayahnya? Seakan tak pernah Pulang dan merasa sudah tak memiliki keluarga lagi. Hidupnya hanya diisi dengan Pekerjaan, Luar kota dan Uang.

"Biarkan, biarkan dia mencari kebahagiaannya sendiri. Lagipula aku rasa dia juga tak akan peduli sekalipun aku mendapatkan peringkat 1 disekolah"

"Kau mendapat peringkat 1 lagi?? Aaa selamat Nonna, kau memang sangat pandai dan dapat diandalkan. Selamat! Eonni bangga padamu"

Ya. Kemarin merupakan pengumuman Ulangan Tengah Semester yang telah dilaksanakan 1 minggu yang lalu. Dan Dahyun yang mendapat peringkat 1 antar kelas 12 .

"Hmm.. Jangan membual eonni, bukankah itu merupakan hal biasa, memangnya kapan aku tak mendapat peringkat 1 huh? Aku memang pandai dan itu semua menurun sepenuhnya dari Eomma. "

Dari Tuan Jinyoung juga Nonna- Yonhee berkata dalam hati.

"Yasudah, aku ingin mandi dan siap siap untuk berangkat. Kau siapkan saja sandwich daging tanpa tomat untukku. Aku akan turun 30 menit lagi."

Setelah mendapatkan anggukan dari Nanny nya, Dahyun menutup pintu kamarnya dan bergegas ke kamar mandi.

Kali ini ia tak boleh telat. Jam pertama ada pelajaran Guru Killer sekolahnya, siapa lagi kalau bukan Mr. Jaehwan yang mengajar pelajaran musik.

Setelah 30 menit berselang, Gadis 19 tahun itu menuruni anak tangga rumahnya dengan sedikit terburu buru, ia tak ingin datang terlambat dan berujung masuk Ruang Bimbingan Konseling lagi.

Terpaksa Mr. Seungri yang berprofesi sebagai supir keluarga pun harus merelakan makan paginya terganggu karena harus mengantarkan Nona nya.

Kesalahannya karna Dari Rumah lupa Membawa bekal.