J A M sudah menunjukkan pukul 06.13 WIB , Lisa sudah terbangun , dia melirik ternyata Wendy masih asik tidur nyenyak
Dia pun berdiri dan mengambil kimono berwarna biru miliknya , pakaian dalam , dan seragam sekolah nya
Lalu ia pun keluar dari kamar dan menuju kamar mandi luar
Fyi. Kamar mandi yang di kamar Lisa sampai sekarang belum diperbaiki , makanya dia selalu ke kamar mandi luar dekat dapur
Dia melihat Gerald , Irene , dan Dayweon , sudah berada di dapur
Lisa tanpa mengucapkan apa apa , dia hanya langsung masuk ke kamar mandi , dan mulai membasuh badan nya , dia juga membasahi rambutnya dan men-nyampo dengan harum semangka
Setelah 20 menit berlalu , Lisa keluar dari kamar mandi dengan lengkap seragam sekolahnya
Lisa langsung duduk disamping Dayweon
"Lis , bangunin kak Wendy sana , biar sarapan dulu" Kata Irene
Lisa hanya mengangguk dan pergi masuk ke kamarnya
"Kak wendy , bangun kak , sarapan" Kata Lisa sambil menggoyang goyangkan badan Wendy
Wendy hanya bergerak sedikit dan perlahan membuka matanya
"Kenapa lis?" Kata Wendy dengan suara parau nya
"Bangun , sarapan disuruh mama" kata Lisa
Wendy terduduk di tempat tidur dan mengangguk angguk , kemudian ia mengambil handuk kecil berwarna pink soft miliknya dan menuju kamar mandi luar
Lisa segera duduk dimeja makan , dan mulai menyantapi makanan kesukaannya -nasi goreng jagung-
Tak lama Wendy pun datang dan duduk disamping Irene
"Yang nganter kamu siapa lis? Sehun?" Tanya Irene
"Gak , kak dayweon yang nganter aku ma"
"Owh gitu ya dayweon?"
"Yoi tan , pengen aja liat sekolahnya Lisa"
"Okelaah"
Lisa dan Dayweon telah selesai makan , Lisa pun naik ke kamar dan mengambil tas juga handphone nya kemudian dia pun turun , Dayweon yang sudah siap dengan gaya yang terkesan cuek , seperti celana jeans selutut , dan kaos hitam polos juga sendal jepit
"ma pa kak wen , Lisa berangkat dulu y" ucap Lisa yang sudah berada di ambang pintu sedangkan Dayweon sudah berada diatas motor sambil memanasin nya
"Iya hati hati" Ucap Irene
Lisa segera turun dan keluar dari gerbang dan naik ke atas motor , Dayweon memberi helm lalu Lisa pakai dan tak lupa untuk meluk
Memang seperti ini , meskipun keduanya hanyalah sebatas sepupu , namun Lisa sudah mengganggap kakak kakak sepupu nya itu adalah saudara kandung nya
****
Mereka pun telah sampai di depan gerbang sekolah , Lisa pun turun dan memberikan helmnya ke Dayweon
Dayweon pun melepaskan helmnya dan menaruhnya di spion , kemudian dia mengusap rambutnya kebelakang , lalu dia mengambil helm Lisa dan menempelkannya
"Kak udah deh gak usah tebar pesona kayak gitu" Kata Lisa yang melihat Dayweon memasang muka tebar pesona memang
Dan Lisa juga melihat beberapa siswi yang mau masuk ke dalam gerbang menatap Dayweon dua kali bahkan ada yang sampai berbisik bisik dengan teman lainnya
Dayweon hanya terkekeh menimbulkan lesung pipinya , membuat siswi yang disana berhenti untuk menatap Dayweon
"Ish kak! Tuh lihat cewek cewek udah centil , gue kasih tau kak Sana ya!" Ancam Lisa
KAMU SEDANG MEMBACA
It's Okay It's Love || END
Разное•Masa revisi• -Perjodohan itu ga asik! "Terkadang perjodohan membuat bencana tetapi ada yang membawa berkat, tergantung setiap pasangan perjodohan itu dalam menanganinya," -It's Okay It's Love
