It's Okay It's Love (31)

38 3 0
                                    

S E H U N  dan Lisa sudah sampai di depan rumah Lisa , dia pun memberikan helm ke Sehun

"Lain kali jangan kasih kebaikan sama nenek sihir" ucap Sehun

Lisa menatap Sehun jengkel , bagaimana tidak memberi kebaikan adalah peraturan agama , dan apa katanya? Nenek sihir? Ada ada aja

"Serah lo deh kak" ucap Lisa agar tak muncul peperangan keempat

"Good , itu baru tunangan gue"

Pipi Lisa mulai menghangat , hati nya juga menghangat , kata kata Sehun tadi membuat dirinya melayang

"Sudah masuk sana , pipi lo udah merah banget soalnya , lo kedinginan pasti"

"Ah resek , panas gini dibilang dingin" gerutu Lisa

"Terus? Ah..gue tau , pasti lo malu karena ucapan gue tadi? Ya kan?" Goda Sehun

Pipi dan telinga Lisa sudah merah bak kepiting rebus , belum menjawab pertanyaan sehun , Lisa langsung membuka pagar nya dan sesampai di depan pintu dia berbalik menatap Sehun

"Gue masuk , bye!"

Sehun hanya terkekeh melihat Lisa yang salah tingkah , lucu rasanya jika Lisa sedang seperti itu , tak lama kemudian dia memasang kembali helm nya dan pergi meninggalkan rumah Lisa

- IOIL -

Lisa sudah berada di meja makan bersama kedua orang tuanya , kini sedang menyantap hidangan makan malam

"Lisa papa mau ngomong sesuatu" ucap Gerald di tengah tengah makan

"Apa pah?" Tanya Lisa

Gerald menatap Irene kemudian mengangguk , kini dia menatap lembut putri kesayangan nya itu

"Kamu habis tamat sekolah , kamu akan menikah ya sama Sehun?" Ucap Gerald

Lisa membelalak kan matanya.kaget. tak mau , Lisa sangat ingin berkuliah

"Gak pa , aku harus kuliah dulu"

Impian Lisa untuk berkuliah di Daegu universitas , korea selatan , entah menurutnya dia lebih tertarik ke sana

"Lisa denger papa , kamu masih bisa kuliah , tapi utamakan kamu menikah dulu , kuliah bisa dilanjutkan"

Lisa terdiam sebentar , kini hilang sudah nafsu makan nya , benar jika dia memang mencintai Sehun , tapi buat apa cepat cepat menikah? Dia tak mau menikah muda

"Papa janji , pas kamu sudah menikah , kalau kamu mau kuliah , dan kamu pengen ke universitas yang kamu impikan , papa bisa kabulkan"

50% rasa senang 50% rasa sedih , senang karena Gerald mau mewujudkan impiannya , dan Sedih harus menikah muda

"Liat nanti pa , aku harus pikirkan matang matang" ucap Lisa dan menyudahi makan , dia langsung beranjak pergi ke kamar nya

Lisa sekarang berada di meja belajar nya , menatap kosong meja tersebut

Kalau gue menikah? Terus malam pertama? Punya anak? Batin Lisa

Karena memikirkan itu , membuat Lisa jadi merinding sendiri

"Duh otak udah gak suci" gumam Lisa

It's Okay  It's Love || ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang