2. Diagon Alley

1.3K 96 22
                                    

Hari ini mereka masuk sekolah untuk pertama kalinya di tahun 2019. Dan hari pertama adalah hari bebas tidak ada guru, tidak ada tugas, dan tidak ada tempat kosong untuk digunakan mengumpul.

"Guys, gue makin kudet sama berita dunia sihir." ujar Hermione.

"Ya,"

"Cemana kalau kita ke Hogwarts?" usul Ron.

"Ngapain cok? Ketemu gebetan lu? Si Migo."

"Migo siapa Drake?" tanya Blaise.

"MiGonagal." jawab Draco acuh.

Hermione memutar matanya. "Gimana ke Diagon Alley?"

"Boleh tuh, gw mau beli tongkat sihir." ujar Harry.

"Lu kan sudah punya bambang." jawab Ron.

"Mau gue pake main drum. Katanya ntar ada Drama Musical. Siapa tau gue main jadi drummer."

"Yeu si kampang. Mending buat gue." lanjut George. "Tongkat gue patah pas liburan."

"Kok bisa?"

"Emak gue mukul bapak gue karna ga mau ngasih jatah."

"Serius?" tanya Hermione tidak percaya. Sedangkan yang laib tertawa.

"Yasudah ayo ke Diagon Alley."

"Apparate?"

"Ok gue yang mimpin ye," ujar Harry.

Mereka mencari tempat sepi dan berapparate ke Diagon Alley.

***

Diagon Alley tampak sepi, hanya beberapa orang yang berlalu lalang di sana. Ada yang menyapa The Golden Trio, ada yang melihatnya kagum, ada yang meringis melihat Draco, dan berbagai macam ekspresi yang diberikan.

HKS menggunakan baju Muggle yang modern, sedangkan penghuni Diagon Alley menggunakan baju ala penyihir.

Tak heran bila mereka melihat HKS dengan tatapan heran.

"Leaky Cauldron."

"Ollivanders."

"WWW."

HKS berbondong-bondong masuk ke toko Ollivanders. Membuat warga Diagon Alley melihatnya kepo.

Sebab hampir 18 orang masuk ke toko Diagon Alley, kiranya ada kejadian aneh dan mengundang banyak orang melihatnya.

"Oh Harry Potter, its good to see you." ujar Ollivander menjabat tangan Harry dan disambutnya oleh Harry.

"Good to see you too, sir. Ah ya, saya dan teman-teman saya mencari tongkat cadangan," jelas Harry.

"Berapa banyak?"

"18 sir, dan satu lagi untuk George."

"Ah ya, saya dengar anda di dunia Muggle, bukan begitu?" tanya Ollivander saat sedang memilih tongkat.

"Benar, sir." jawab Harry seadanya, Ia fokus melihat snapgram artis-artis Muggle yang menarik perhatiannya.

"Bagaimana orang Muggle? Baik-baik kah?"

Harry tidak menjawab, Hermione memutar matanya dan menjawab pertanyaan Ollivander.

"Baik, walaupun ada dari mereka yang tidak begitu very nice."

Setelah 20 menit berbicara dan mencoba tongkat sihir, mereka akhirnya ke WWW.

"Ini toko kakak gue, mereka bangun ini pas Voldy Moldy sedang nafsu nafsunya." jelas Ron. Mereka memasuki toko WWW, dan melihat banyak jenis permainan yang tidak pernah bisa ditemukan di toko Muggle.

Hilih Kinthil SquadTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang