Hermione berhati-hati melangkahin tubuh anak HKS yang masih tertidur pulas.
Ini sudah pukul 11 pagi, tetapi anak Kinthil belum ada yang bangun sama sekali. Hermione melihat anak HKS yang masih tertidur terlelap lalu memutarkan matanya.
Ya, HKS bolos kuliah untuk menjaga cucunya Molly Weasley.
Hermione membuka pintu kulkas dan melihat jengkol yang sudah membusuk.
"Argh bau anying, kerjaan siapa ini!" Hermione menggerutu, dan mengambil tongkat yang berada di dekat meja makan.
Tongkat siapa ini? Batin Hermione bertanya, Ia melihat sekitar tetapi tidak ada orang.
"Acacia wand, hmm menarik." gumam Hermione. Ia melambaikan tongkat, dan piring-piring tercuci sendiri, sapu menyapu lantai sendiri.
"Aunty Mione."
Hermione melihat kesumber suara.
Dominique, Louis, dan Lucy berdiri dengan muka cringe. Hermione membuang nafas kasar dan tersenyum tipis.
"Apa?" tanya Hermione tanpa sedikit peka.
"Kami lapar." jawab Louis.
"Moyyi terus menangis, dan itu membuat kita terganggu." ujar Lucy.
"Moyyi?" tanya Hermione.
"Molly, anak kedua Percy." jawab Ginny. "Hai Mione, nyenyak tidur?"
"Well, tidak." Hermione mengambil susu dan menegaknya.
"Lu keliatan jelek, Mione. Ya, walaupun lu emang jelek sih." ujar Ginny sekenanya. "But, jangan marah, lu ada masalah apa?"
"Nothing." jawab Hermione. "Just a nightmare."
"Lee, isnt it?" tanya Ginny.
"Apaan sih."
Ginny tertawa melihat reaksi Hermione. "Malfoy?"
"Shut up."
hermione melenggang pergi mengambil beberapa cereal dari lemari kitchen, "ambil baskom," ujar Hermione seraya menyuruh Ginny.
"Buat?" tanya Ginny.
"Buat makan anak-anak lah, yakali mangkuk satu-satu, sayang tau."
"Mione!! lu sehat kan?" tanya Ginny memegang jidat Hermione.
"gue sehat oke. lagian juga baskomnya bersih."
"ikeh ikeh dah." ginny pergi untuk mengambil baskom, sedangkan hermione menyiapkan susu dan sereal.
"Nih." Hermione mengambil baskom yang sudah bersih tersebut lalu menuangkan 3 bungkus cereal dan secukupnya susu.
"Domini sayang, bangunin saudara Domi ya.. dan Louis bangunin om om dan tante." ujar Ginny lembut. "Dan Lucy bantuin tante siapin sendok yaa."
"Ouh Ginny, kau begitu cocok menjadi ibu-ibu." ujar Hermione memutar matanya.
***
anak hks berbondong-bondong datang ke ruang makan. dan duduk di di lantai bawah.
baskom yang sudah di besarkan terisi cereal dan susu.
"mangkok mana?" tanya astoria.
"tidak ada mangkuk tante. kata tante mione kita harus menghemat barang." ujar louis kelewat jujur.
"sungguh calon ibu yang baik." ujar draco, ia duduk dengan memangku rossi. dari semua cucu da weasleys, ia lebih menyukai rossi karna rambutnya yang pirang seperti draco dan juga menyukai warna hijau.
mereka membaca doa dan memakan cereal bikinan hermione.
"emak pulang ntar malam." ujar Ginny.
"dan besok kita kuliah."
"lebih baik kuliah daripada menjadi babu." lanjut blaise.
"kira-kira, kita bikin video apa ya buat video youtube kita?"
"ngeprank?"
"boleh, lebih enak ngeprank apa yaaaa?"
0O0O0O
HAI GUYS, ADUH MAAP YA KALAU BANYAK TYPO DAN TIDAK ELIT. SAYA LAGI DIKEJAR TAYANG BANGET INI. HARI SENIN PKL, DAN BANYAK TUGAS SEKOLAH.
DAN HP SALZ JUGA BEJAD HUHU *MELUK DRACO
JADI INI NGETIKNYA MAKE LAPTOP JADI MALES NGEKAPITALIN HEHE, INI JUGA NGETIKNYA DI LAB KOM PAS ADA WIFI. HEHE
MAAF GARING, DAN JUGA SEE YOU NEXT TIME......
19/02/2019
Karawang
KAMU SEDANG MEMBACA
Hilih Kinthil Squad
Teen FictionLanjutannya dari The Crazy Group Chat. Hilih Kinthil Squad adalah squad yang terdiri dari 18 member cewe dan cowo. Cerita ini berisi tentang hari-hari para member HKS, dan konflik-konfliknya, dan kisah cinta yang dialaminya. Highest Rank #91 Gesrek...