Diana berjalan memasuki halaman Zizi yang penuh dengan bunga dan ditata sedemikian rupa hingga terlihat cantik. Diana melihat Bu Ratna Sabrina(Bunda Zizi) sedang menyiram tanamannya.
"Sore tante..." Sapa Diana hangat.
"Eh? Sore juga".
"Zizinya ada tante?".
"Kamu Diana? Iya Zizinya ada didalam".
"Iya tante, saya Diana temennya Zizi".
"Masuk aja, paling Zizinya dikamar".
"Makasih tante".
---
Tok tok tok
Zizi membuka pintu, ia terkejut melihat Diana sudah ada didepan pintunya. Diana pun terkejut melihat muka bantal Zizi dengan rambut berantakan."Lo berubah jadi kingkong Zi?".
"Bentar" sahut Zizi dari dalam Kamar mandi yang terletak di kamarnya.
Diana memilih duduk di atas tempat tidur Zizi yang terlihat nyaman. Suasana kamar Zizi pun rapi. Kamar Zizi bercatkan ungu.
Diana tau kalau Zizi memang tergila-gila dengan ungu. Dapat ia sadari dari tas sekolah, kotak, pensil, sampul buku, hingga casse handphone Zizi yang berwarna ungu. (Author : Agak kekanak-kanakan sih Zizi🤣)
Zizi kembali dengan wajah yang fresh tidak seperti tadi. Kini ia memakai baju kaos dan celana pendek sebatas lutut.
"Zi, pantesan lo cantik".
"Hmm.."
"Orang bunda lo cantik".
"Hmm.."
"Idih".
"Hehehe.. iya denger kok. Thanks Di". "Jadi mau ngasih tau gue?" Lanjutnya.
"Iya jadi". Zizi langsung duduk disamping Diana dan mendengarkan Diana.
"Jadi lo tanya soal gue sama Kelvin?".
"Iya buruan ah".
Diana tertawa dan menunnjukan foto di handphonenya. Zizi bingung, ia menaikkan sebelah alisnya.
"Jelaskan?" Tanya Diana."Umm.. Di, itukan foto pikachu".
"Eh salah....". "Ini dia!!!".
Kel_vn
KAMU SEDANG MEMBACA
Pangeran Salju
Teen Fiction---Sudah Tamat---✓ Ini hanya kisah sederhana tentang seorang lelaki yang hampir menutup hatinya dan merasakan lagi cinta. Murni dari alam hayal author. Karya pertama dengan kata-kata yang masih gaje dan alay dan ditulis sebelum aku paham dengan penu...