5

1.6K 80 2
                                    

21.30

Vale yang sudah bersiap dengan celana pendek berwarna hitam di padukan dengan baju tanpa lengan, tidak lupa membalutnya dengan jaket denim segera turun ke bawah. Dia berjalan santai sambil bersenandung. Sesampainya di garasi mobil vale sempat terdiam bingung memilih mobil yang akan di gunakannya. Banyak mobil sport dan mobil ayah nya. Tapi beberapa milik nya dari hadiah yang di berikan granpa dan hasil taruhan.

Beberapa menit terdiam akhirnya pilihan nya malah jatuh pada motor trail nya. Segera vale pun menuju ke arena balap.

~

Suara mesin mesin beradu pun menyambut kedatangan vale. Vale yang baru sampai turun dari motor dan melepaskan helm fullface nya. Dia celingukan mencari seseorang.

"Hay baby" sapa seseorang di belakang vale.

"Bacot lo lama" dengus vale.

"Yha maap lah, nathan yang ganteng habis ada urusan makanya terlambat. Iss jangan cemberut deh" ucap nathan sambil mencubit pipi vale yang langsung di balas tepisan.

"Mana? Katanya ada yang mau ngajak duel?" tanya vale to the point. Ia risih karena banyak anak anak cowok yang menatapnya penuh minat. Nathan yang menyadari kegelisahan sepupu nya pun terkekeh.

"Iya iya, sabar napa."

"Sabar gundul mu" sungut vale.

Setelah menunggu beberapa menit tiba tiba datanglah seseorang dengan motor gede nya di ikuti beberapa anak buahnya.

"Dia?" tanya vale pada nathan.

"He'em. Dia yang nantangin lo. Hati hati, dia itu raja jalanan sebelah." ucap nathan bersedekap dada dengan pandangan lurus ke depan mengamati seseorang yang turun dari motor gede.

"Halahhh santai aja" jawab vale santai. Nathan yang mendengar kesantaian vale pun mendengus.

"Yha terserah lo deh, yang penting ale harus menang." kata nathan semangat.

Vale hanya memutar bola mata nya malas. Tiba tiba seorang cowok tampan dengan tampilan sangar pun menghampiri nathan dan vale.

"Ehemm. Lo vale?" tanya cowok itu. Vale pun menoleh pada suara itu.

"Yha" jawabnya tak kalah singkat. Lain dengan cowok di depannya itu. Untuk seperkian detik ia terpana pada kecantikan vale. Vale yang di tatap cowok di depannya pun berdehem untuk menghilangkan keheningan yang terjadi. Vale mendengus kecil sambil melirik nathan yang berada di samping nya yang tidak membantu nya sama sekali.

"Ehh iya nih namanya erland, dia yang nantangin elo" sahut nathan tersenyum nyengir setelah mendapat lirikan vale.

"Ok. Langsung aja, gue menang kasih mobil lo. Begitupun sebaliknya. Deal?" kata vale singkat, padat, jelas membuat nathan dan erland melongo. Tapi buru buru erland menyahut.

"Ok. Lo menang gue kasih mobil gw. Tapi kalau lo kalah lo harus jadi cewek gue. Deal." putus erland tanpa menunggu tanggapan vale dan langsung ngacir ke motor besarnya. Vale pun melongo begitupun nathan dengan tampang cengo nya. Vale pun segera tersadar dan menaiki motor trail yang sudah di modif sedemikian rupa dan memposisikannya di arena.

Brumm..brumm..

Suara deru motor bersautan di tambah sorak sorai penonton. Di depannya sudah ada wanita dengan pakaian minim membawa bendera.

"Siap.. One, two..three,,Go" ucap wanita itu sambil mengibarkan benderanya.

Mereka berdua pun melaju dengan kecepatan tinggi. Walaupun motor kedua nya berbeda namun motor vale lebih unggul dari pada motor erland.

Badgirl X GoodboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang