Penang,Malaysia#prat11

34 2 0
                                    

         Akhirnya selesai juga,ku rebahkan diri ku di sebuah soffa berwarna merah itu,aku pun tersenyum kecil,akhirnya aku bisa membantu nya.Aku pun membersihkan diri dan menggunakan pakaian santai,ku raih kantong belanjaan ku dan mulai memasuki barang yg ku beli satu-persatu.

Sembari menunggu maghrib,karena aku telah shalat berjamaah bersama Askana dan Paman Fauzi,alu pun mengambil buku yg umi berikan kepada ku terletak di sebuah laci.

Setelah selesai membaca,ku manfaatkan waktu ku untuk menonton sebuah berita agar tau tentang apa yang terjadi di dunia ini.

Selang beberapa menit,Handphone ku bergetar di barengi dengan sebuah musik,setelah ku raih Handphone ku itu,kulihat layar Handphone sebuah pesan dari Abi,dengan tersenyum lebar aku menjawab pesan tersebut.

Abi
"Assalamualaikum,nak bagaimana kabar mu di Penang,maaf kan abi,abi belum bisa memberimu apa-apa,hanya doa yg abi berikan kepada mu nak,selamat nak kau berhasil,abi di beritahukan oleh salah satu teman abi yg berkerja di KDU itu,selamat nak.Jangan khawatirkan kami semua,kami semua merindukan mu nak.
Sampai di sini dulu pesan dari abi ya nak.
Assalamualaikum."aku hanya menitikan air mataku aku rindu sosok abi.Tak lama aku membalas pesan yang di berikan oleh abi.

ATHIFA FARIHAN WARDA
untuk
ABI
"Waalaikum salam,abi
Kabar Athifa baik-baik sahaja di Penang,tidak usah abi doa abi cukup untuk Athifa,iya Alhamdulillah abi,aku juga merindukan mu abi dan lainnya.Waalaikumsalam abi,titipkan salam ku untuk keluarga di Johor"setelah aku membalas pesan dari abi,aku pun mematikan Televisi ku,kemudian tak lama,Handphone berbunyi Adzan,saat nya shalat Maghrib.

PENANG,MALAYSIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang