Nathan hanya tertawa melihat sikap Gabriel yang panik luar biasa mendengar pengakuannya.
"Serius, hp gue mana? Gue mau replay dong!" pinta Gabriel.
"Nggak, enak aja lo!" tolak Nathan.
Nathan melirik Rizky yang berbaring di kasur, "Lo kenapa Ky?" heran Nathan
"Nggak papa, gue cuma lagi ngantuk" jawab Rizky.
Nathan mengguk-mangguk, "Oh ya Ky, gue mau tanya sesuatu nih sama lo!,"
Rizky menoleh sejenak, "Tanya apa?"
"Apa ada cewek yang lo taksir di sekolah? Secara kan disekolah fans-fans lo banyak, apa ada yang lo suka dari mereka?" tanya Nathan.
Rizky tersenyum simpul, "Gue ngga suka sama mereka," jawab Rizky.
"Kenapa?" sahut Gabriel.
"Gue itu tipekal orang yang mengejar, bukan yang dikejar"
Alis Nathan terangkat, "Bagus kalau gitu, jadi lo bakalan tau gimana susahnya ngejar seseorang yang lo suka," jawab Nathan.
"Berusaha melakukan apapun demi melihat orang yang lo suka bahagia, aman, dan terus tersenyum di sepanjang harinya," kata Nathan tersenyum.
"Hm," deham Rizky. Ia hanya melihat kosong langit-langit kamar Gabriel, "Dan berusaha kuat melihat orang yang lo suka bahagia dengan orang lain" batin Rizky.
Sedetik kemudian Rizky menoleh pada Gabriel,"Gab, gue numpang tidur ya, ngantuk berat nih!" izin Rizky.
"Oke, anggap rumah sendiri aja!" jawab Gabriel.
Setelah mendapatkan izin dari sang pemilik rumah, Rizky langsung memejamkan matanya dan tidak lama setelah itu Rizky sudah tertidur.
🍃🍃🍃
Rea duduk sendiri disalah satu sofa dirumahnya, sedangkan di seberangnya tiga gadis duduk menghadapnya dengan tatapan mengintrogasi."Jadi kenapa lo ngga cerita?" tukas Gita memulai sidang siang ini.
"Ngga sempet," jawab Rea.
"Yaelah, ngga sempat darimana coba? Kita kan kemana-mana selalu berempat, jadi setiap saat lo bisa kali cerita!" sahut Linda kesal.
Rea melipat tangannya kedada, ia melihat ketiga gadis di depannya itu, "Kok gue ngerasa di introgasi gini sih?" ketus Rea.
"Biarin, lo perlu disidang tau nggak!" jawab Gita lebih ketus.
Rea mendesah pasrah.
"Oke, gue minta maaf karena gue ngga cerita sama kalian bertiga,"
"Gue ngga maksud mau nyembunyikan sesuatu dari kalian, tapi hal yang gue alami sekarang ini beda. Gue lagi merenung sama keputusan gue sendiri, apa keputusan yang gue ambil itu benar apa enggak? Tanpa harus mendengar jawabannya dari orang lain" jelas Rea.
"Dan apa kamu udah tau apa jawabannya Re?" tanya Icha.
Rea melirik Icha teduh, "Gue ngga tau Cha, semua nya runyam dalam otak gue," jawab Rea.
"Gue berambisi jadi ketua Osis, dan gue yakin gue bakalan bisa dapatkan posisi itu. Tapi, setelah ketemu bu Rita tadi pagi, gue jadi ngerasa gue bukan orang yang berhak dapatin posisi itu,"
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Kamu dan Dia [TAMAT]✔
Novela JuvenilRANK 3: Fantasi Remaja (16/03/2020) RANK 14: Romance Islami (16/03/2020) *- Cukuplah rasa ini ku simpan di dalam dada, dan tak harus ku perlihatkan pada dunia. Melihat kehadirannya bagiku sudah cukup, aku merasa senang akan dirinya walaupun aku buka...