part 11

893 57 0
                                    

Ameta pov

Pukul 06.11  gue langsung mandi dan sholat magrib, setelah selesai gue langsung turun kebawah untuk makan malam

Sampai di ruang bawah gue liat bang vero lagi liat hp sambil senyum - senyum sendiri sambil liat hp

"Abang gila ?" Tanyaku bingung

"Enak aja lo bilang gue gila, kualat tau rasa lo" ucap bang vero kesal

"Hehehe becanda bang" ucapku sambil tertawa melihat abangku yang sedang kesal

"Lo juga bang ngapain coba senyum - senyum sendiri sambil liat hp gitu" ucapku curiga

"Apa si siapa juga yang senyum - senyum sendiri" ucap bang vero sambil berjalan menuju dapur

Ganka pov

Setelah mandi dan sholat, gue langsung turun kebawah untuk makan malam bersama bundaku, saat sampai di meja makan sudah ada bunda disana

"Bunda masak apa hari ini ?" tanyaku sambil duduk di kursi

"Bunda masak ayam goreng" ucap bunda

"Ganka pimpin doa ya nak" lanjutnya lagi

Setelah berdoa, gue dan bunda langsung makan, tidak ada satupun dari kami yang mengeluarkan suara karena sudah aturan dikeluarga ini tidak boleh bicara saat makan, tak terasa makananku sudah habis

"Bun ganka keatas dulu ya, mau istirahat" ucapku sambil berdiri dari kursi

"Yaudah kamu istirahat aja dulu tapi jangan lupa sholat isya" ucap bunda

"Iya bunda"

Author pov

Hari senin seluruh siswa SMA CEVIC INTERNATIONAL HIGH SCHOOL sedang melaksanakan upacara bendera, seorang gadis yang sedang berdiri dibarisan kelas X mia 2, sedari tadi menahan pusing, lisa yang ada disampingnya pun khawatir melihat sahabatnya yang sangat pucat itu

"Meth beneran lo gak papa ?" Tanya lisa yang kesekian kalinya

"Lo gak usah khawatir, gue gak papa kok" ucap ameta

"Ameta" panggil ines yag berdiri 2 baris dibelakang ameta

Ameta pun menoleh sambil mengangkat alisnya

"Astagfirullahaladzim" ucap ines kaget

"Lo kenapa pucat gitu" lanjut ines sambil maju menghampiri ameta

"Gue gak papa kok" ucap ameta

"Gak mau tau pokoknya lo harus ikut gue ke uks" ucap ines

" gak usah nes, beneran gue gak papa kok" ucap ameta menolak

"Gak ada penolakan, pokoknya lo harus ikut gue" ucap ines sambil memegangi tangan ameta berjalan menuju uks

Lanjut baca yaa😉

Seteluk, 25 januari 2019

Stay hereTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang