[DARK ROMANCE SERIES #1]
[End]
[CERITA DIBERHENTIKAN]
Slow Update!
Hidupku pertama baik-baik saja hingga dia datang dan mengatakan bahwa aku adalah pasangan hidupnya yang sudah lama pergi. Hancurlah hidupku yang bahagia ini dan masuklah aku dalam ke...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
A l i c e
Ketukan di pintu perpustakaan membuatku tersentak dan nyaris terjungkal jika saja aku tidak berpegangan pada tangga tinggi khusus untuk mengambil buku yang ada di rak-rak tinggi.
Aku menghela napas lalu menatap seseorang yang mengetuk tadi dengan wajah malas. Dia berambut hitam dan bermata merah. Wajahnya terkesan imut tapi aslinya menakutkan.
"Ah... Cihiro? Ada apa kemari?"
Ia memiringkan kepala dengan wajahnya yang imut tapi aslinya sadis itu lalu tersenyum kecil. "Apakah aku harus mengatakannya padamu?"
AKHHHH!!! Dia sama saja dengan Viord! Menyebalkan! Tidak mereka! Mereka itu sama-sama menyebalkan dan saking menyebalkannya. Ingin rasanya aku tenggelamkan mereka ke dalam dasar ikan koi.
"T-tidak kok," aku menjawab pelan, "hahaha, aku hanya bertanya, kalau saja kamu datang untuk menemuiku."
"Oh...," balasnya ber-oh-ria, "kamu terlalu percaya diri."
"Eh? Ah... iya juga ya." Aku membalas pelan lalu menatap ke arah lain. "K-kalau begitu--"
"Mau temani aku sebentar?"
"Eh? T-temani? Oh... ke mana?"
"Mencari buku di sini kok," balas Cihiro dengan datar, "mau?"
Aku berpikir sebentar lalu mengangguk. "Mau deh."
Aku berdiri dan berjalan bersama dengan Cihiro ke arah rak yang ditunjuk oleh lelaki jangkung itu. Aku jadi sadar sendiri bahwa vampir tidak mungkin selembut Cihiro yang palsu, dia itu palsu. Cihiro yang asli adalah sosok laki-laki dengan wajah imut, rambut yang selalu berubah-ubah antara, hitam, coklat, dan abu-abu, serta mata merah, dan tatapan sinis dan senyuman seringai sama persis dengan Viord.
"Memang mau cari buku apa?" tanyaku pelan dengan nada lembut, ia melirik sebentar lalu menatap lagi ke arah rak buku.
"Judulnya Kematian." Aku terhenyak lalu memiringkan kepalaku dengan wajah agah meringis.
"Gitu banget ya judulnya?" tanyaku heran sendiri. "Itu buku sejarah?"
"Yah, bisa dibilang begitu," balasnya enteng, "cover bukunya warna hitam dengan tulisan kematian warna merah."
Aku terdiam sebentar lalu mengangguk-angguk dan mulai mencari buku yang tengah dicari oleynya. Yah, bisa dibilang aku berusaha membantunya. Hahahaha, lucu sekali.
"Kalau begitu aku menuju ke rak lain saja ya?" tanyaku pelan ke arah Cihiro.
Lelaki itu mengangguk dan masih fokus pada rak yang ada di hadapannya. Aku langsung melangkah pergi ke arah rak lain dan mulai mencari-cari. Kalau dipikir-pikir sekali lagi, Cihiro itu lelaki dengan wajah imut. Tetapi dia umur berapa ya? Ini terlalu aneh dan menyebalkan, dia vampir dan wajahnya begitu imut. Tapi aslinya tidak imut sama sekali, menyebalkan setengah mati.
