3 hari sudah hubungan kakak beradik yang tak lazim antara adell dan revano terjalin,adell pergi meninggalkan rumah dan revano sendiri,nalurinya sebagai kakak tentu saja sangat mengkhawatirkan keberadaan dan keadaan adell saat ini,namun hati dan ego kerap kali bertentangan
Dikala hati ingin sekali menelpon dan menanyai kabar pada adell,tapi ego bersikeras menolaknya,karna adell lah yang telah memburuk-burukkan wanitanya waktu itu
Jika kalian kira revano tak peduli lagi dengan adell?kalian salah besar,ia terus menanyai keberadaan adell pada teman-teman adiknya tersebut,namun hasilnya nihil tak ada satupun dari mereka yang berniat memberitahu
Revano pun sadar bahwa ia merasa sangat gagal untuk menjadi seorang yang disebut 'kakak'.Kakak mana yang tak mempercayai adik nya?,kakak mana yang membentak keras adiknya?,dan kakak mana yang tak mengakui adik kandungnya sendiri??
Namun lagi dan lagi,ego berhasil menguasai dirinya,hingga mata dan hatinya tertutup untuk mengetahui yang salah dan benar
Sekarang ini revano tengah berada di antara para wanita yang sedang asik mengobrol,entah apa yang sedang mereka bertiga bicarakan,revano tak mau ambil pusing.Makanan yang dinanti pun kini tiba,yaa mereka berada di kantin sekolah
"Yang tolong ambilin saos"ucap wanita disebelahnya,namun revano melamun tenggelam dalam pikirannya sendiri sampai tak sadar ucapan wanita tersebut
"Ishhh yang kok malah ngelamun mulu sih!"rajuk wanita tersebut
"Ehh?maaf-maaf kamu tadi ngomong apa??"ucap revano setelah kembali ke dunia nyatanya
"Tuhkan!aku minta ambilkan saos"perintah arina,revano pun nurut dan beranjak mengambil botol saos
"Rin hari ini kita ke Mall lagi yuk,kan kemaren tas inceran lo belom nemu "ucap citra
"Ayo,kamu mau kan yang nganterin aku?"tanya arina pada revano
"Iya"ucap revano
Memang benar saat revano dan arina resmi berpacaran,arina sering kali mengajak revano ke mall untuk berburu barang-barang kesukaannya dan membayar pakai urang revano,tapi saat revano mengajak untuk makan malam arina selalu menolak entah apa alasannya
Tiba-tiba saja ekor mata revano melihat segerombolan siswa dan siswi yang baru saja memasuki area kantin,itu adalah riki,vina dan yang lainnya,mereka nampaknya bingung mencari tempat duduk karna sudah terisi semua
"Oyy vin gabung sini aja"ajak revano pada malvin dan yang lainnya
"Sorry,tapi badan kita suka gatel-gatel kalo deket sama ulat bulu!"ucap eha pedas sambil menatap tajam ke arah arina
"HEH!!NGOMONG APA LO BARUSAN?!"arina yang merasa tersindir pun bangkit dari tempat duduknya
"Dihh nyolot ngerasa kek ulat bulu ya mbak nya?"tanya eha tanpa gentar
"Jaga ucapan lo!"ucap revano dengan nada tajam
"Otak lo tuh yang dijaga!!mau-maunya dijadiin babu sama nih cewek"ucap malvin tak kalah tajam pada revano
"Udah kita cari tempat lain aja,yang waras mah ngalahh"ucap vina dengan santai
"LO!!.."ucap arina sambil menunjuk ke wajah vina,namun mereka berlalu begitu saja
"Udah rin udah,malu diliat orang"revano
"Gak bisa gitu dong yang"arina
"Lanjutin makannya"ucap revano dengan nada dingin
Memang inilah yang terjadi sekarang,bukan hanya tali persaudaraannya yang hancur tapi persahabatan revano,malvin,riki dan bastian juga hancur hanya gara-gara cewek ular yang bernama arina.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tomboy
RomanceGue bernama Adelle Jasmine Rawnie,cewek yang jauh dari kata feminim.Hobi gue balapan liar,kalo di arena balap gue sering di sebut "Queen Black The Racing",kalo kalian bingung kenapa ada kata "Black" di gelar gue?? jawabannya karna setiap balapan gue...