Chapter 52

7.3K 326 14
                                    

Saat putri beranjak meninggalkan adell,adell pun juga melangkahkan kaki ke tempat yang sudah tertulis di dalam surat

Tak berapa lama adell pun sudah tiba dibelakang sekolah yang terdapat sebuah danau yang terawat namun sangat indah,ia mendudukkan bokongnya ke sebuah bangku dibawah pohon

Ia mengambil handphone yang berlogo apel dari saku bajunya,namun sial handphone nya mati karna kehabisan batrai

Tap tap tap

Derap langkah terdengar jelas ditelinga adell,ia yakin bahwa itu adalah riki

Namun dengan tiba-tiba orang yang ada dibelakangnya mengeluarkan sebuah sapu tangan yang sudah diberi obat bius dan membekap mulut dan hidung adell,seketika semua persendian ditubuh adell melemas dan ia pingsan tak sadarkam diri

Dengan sigap orang yang membius adell membawa tubuhnya  seperti membawa karung beras

Orang tersebut membawa adell kesuatu tempat kumuh seperti sebuah bangunan tua tak terpakai,ia mengikat tangan dan kaki adell,tak lupa membekap mulut adell dengan sebuah lakban hitam

Sebuah nada dering berbunyi nyaring memecah keheningan di bangunan tua tersebut,kemudian orang tersebut mengangkat sebuah panggilan masuk ke handphone nya

"Hallo"

"..."

"Lo tenang aja dia udah ada sama gue"ucap orang tersebut seraya menatap sinis ke arah adell yang tak sadarkan diri

"..."

"Apapun yang lo mau,gue lakuin"setelah mengucapkan kalimat tersebut,ia memasukkan kembali handphone nya di saku jaket denim yang ia pakai

👑

Perlahan adell mengerjapkan mata nya untuk menyesuikan sedikit cahaya yang menerobos masuk melalui genteng yang berlubang

Pusing.

Itu yang dirasakannya saat pertama kali membuka mata,kedua tangannya pun rasanya sangat keram,ingin berteriak pun rasanya percuma karna mulutnya dilakban dengan kuat

Ia dimana?

Adell mencoba mengingat apa yang telah terjadi padanya.Seingatnya ia sedang berada disebuah danau untuk menunggu riki,namun tiba-tiba ada yang membekapnya dari belakang kemudian semuanya gelap...

"Hai sayang"sapa seseorang yang tiba-tiba ada di depannya

"Kamu tadi tidurnya nyenyak banget,aku gak tega  bangunin kamu"ucap sandy sambil terkekeh dan mengusap puncak kepala adell

"Mmphhh mmmpphh..."adell

"Kamu ngomong apa sih,aku gak ngerti"ucap sandy dengan nada lembut

"Mmpphhhh.."adell terus berusaha berontak dari sentuhan tangan sandy pada kepalanya

"Diem sayang"sandy

"Mmphhhh mmmpphh..mmphh.."adell

"Diem!!"ucap sandy dengan tajam

"Mmphhhhh.."bukannya diam seperti perintah sandy,adell malah tetap tak mau diam

Plakk

Sebuah tamparan keras mendarat dipipi adell yang membuat kepalanya tertoleh ke arah kanan,sebutir air bening pun meluncur sempurna dari bola matanya

"Maaf ya sayang aku kasar sama kamu,kamu sih bandel gak dengerin kata aku,dosa loh ngelawan kata calon suami hahaha..."sandy tertawa lepas,namun terdengar sangat mengerikan ditelinga adell

TomboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang