Siang hari Kota Medan yang panas,penuh dengan debu debu oleh kendaraan kendaraan.
Disitu tepat nya pulang sekolah nya anak sekolah, seorang gadis yang namanya Gabrisya Putri biasanya di panggil Putri. Gadis yang suka nongkrong di caffe dengan segelas cangkir kopi setelah pulang sekolah tapi bukan dengan teman teman nya maupun sendirian.
Di tengah keramaian orang di caffe,Putri pun sibuk menikmati kopi nya di caffe.Putri ialah orang yg suka Menyendiri yang selalu menganggap diri nya puas akan kesendirian nya.
Putri yang sedang sibuk dengan laptop dan headseat di telingga nya itu,yang memasang lagu lagu mellow yang membuat dia merasa dirinya tenang.
Setelah sekian lama Putri pun bergegas membereskannya barang nya karena sudah pukul lima sore,dia takut di cari oleh orang rumahnya,dengan buru buru putri bergegas pulang setiba di pintu caffe putri bertabrakan dengan cowok.
Cowok itu menggunakan hearphone di telinganya dengan kaos hitam polos.Cowok yang di tabrak oleh putri itu tampa jelas kriteria nya pergi tampa sepata kata dengan paras wajah putri yang geram melihat tindakan cowok itu tapi putri pun menggendalikan sikap agresif nya dan segera pulang kerumah.
***
Sampai di rumah putri pun menyapa mama nya yang berparas cantik yang tak jauh seperti Putri.
Seperti buah yang tak jauh jatuh dari pohon nya.Mamanya itu bernama Jhen lydia.
Sapaan mama yang begitu lembut dan Putri pun bergegas segera ke kamar untuk bersiap siap untuk makan malam karna kepulangan ayah nya yg sudah lama kerja di jawa sebagai TNI yang bernama Ben Anwar.
***
Ditengah makan malam Papa,mama,dan 2 saudara putri kakak dan Abang nya.Kakaknya yang juga tak jauh paras kecantikan nya dengan Mama dan putri yang bernama Girel Aurel yang pandai dengan soal fashion karna girel seorang model,dan Abang nya yang ganteng seperti Shawn Mendes yang bernama Gerald yang suka mengganggu adiknya Putri.
Ditengah makan malam keluarga putri pun saling melepas rindu dengan papanya berbincang bincang dengan sepuas nya melepas malam dimana rindu dilampiaskan untuk puas.
Girel : gimana sekolah lu put?Putri : ya gitu deh,baik baik aja.
Gerald : dapat cogan gak?
Putri : Gak (jawab putri dengan lantang)
Ben : jadi ambil jurusan Apa kak putri?
Putri :putri ambil IPS pa.
Jhen :mama sih oke oke aja,yang penting putri senang.
Girel :kenapa gak IPA aja biar jadi dokter.
Putri : Gak ah,putri gak minat.
Gerald : emang nya lu mau jadi apa sih adek ku yang jutek.
Putri : Mau jadi penggacara biar abang bicara Sama putri bayar(ledek putri)
Semua tertawa puas HAHHAHAHA.

KAMU SEDANG MEMBACA
Pecandu Coffee
RomantizmBagaimana rasanya kopi?pahit? jadi apa jalan cerita hidup mu seperti kopi?berwarna hitam,tidak jelas diliat,dan terasa pahit dirasakan. Jika melihatmu ibaratkan segelas cangkir kopi hitam, yang tak jelas sama sekali untuk diperhatikan.Hanya saja m...