"eh ngomong ngomong tadi kok lo telat masuk kelas le?" tanya kia perempuan berambut hitam tebal, di sela sela makannya. Yap sekarang alea dan ke 3 sahabatnya sedang berada di kantin, mengingat sekarang masih jam istirahat.
Alea dan ke 3 sahabatnya ternyata di pertemukan lagi di sma, mereka bersahabat sejak awal smp.
"nah iya tuh mana di anterin kak hilmi lagii. Envyy guee." celetuk maura, sahabat alea yang memiliki postur tubuh paling tinggi dari keempatnya.
"beresin dulu makanya ah." protes ditta , sahabat alea yang sangaaatttt menjunjung tinggi nilai kesopanan. Kaya barusan, ditta tidak suka kalau lagi makan ada yang berbicara menurutnya selain mengakibatkan tersedak, itu tidak sopan.
"iya iya." jawab kia dan melanjutkan makannya.
10 menit berlalu.
"jadi gimana pertanyaan gue tadi?" ujar kia kepada alea dengan alis terangkat.
Juga ketiganya menunggu alea untuk menjawab.
"iya, gue terlambat trus ketauan sama si ketos eh gue di hukum lari keliling lapang, mana telatnya cuma 5 menit, trus abis itu gue di suruh ke ruang osis abis keliling lapangan eh pas gue ke ruang osis, tu ketos gaada ya gue nunggu. Trus dateng tuh ketos sama kak hilmi terus kak hilmi ngajak kenalan ya gue terima trus pas gue kenalin diri, kak hilmi bilang nama gue kepanjangan dan bilang "gue panggil sayang aja ya." sambil ngelirik ke kak alva, gue gatau apa maksudnya sih yaa gue anggep itu candaan lah, eh kak alva malah pergi yaudah karna gue sama kak hilmi searah, eh kak hilmi malah nyambar tangan gue gitu aja, dan ya gitu di anterin sampe Kelas." jawab alea panjang lebar.
"oooooh." ketiganya kompak ber oh ria.
"oh doang?" wah nyesek parah udah cerita panjang lebar cuma di respon 'oh
"heheh." ketiganya kompak cengegesan.
"yaudah kita kekelas aja." kata maura.
"ayoook." jawab kia semangat 45
💃💃💃💃💃💃💃💃💃💃💃💃
"oke karna besok hari terakhir kalian most, kalian bikin kelompok masing masing kelompok terdiri dari 2 orang, perempuan laki laki, besok kelompok nya udah harus siap. Terimakasih, silahkan pulang." jelas deby-tutor kelas alea dkk most.
Semua siswa dan siswi yang sekelas dengan alea sudah bubar, kecuali alea,kia,maura, dan ditta.
"eh dittaa gue nebeng yakk." pinta kia dengan wajah memelas.
"ck iyaiya." jawab kia ogah ogahan.
"yeay makasyiii." kata kia memeluk paksa.
"ehh gue pengapp niih." protes ditta . Dan segera melepaskan pelukannya.
"kalian gimana?" tanya ditta ke dan alea.
"gue di jemput." jawab maura.
"gue juga." jawab alea.
"di jemput abang lo?" tanya kia sambil melirik bella.
"ishh apaan si ayok ah,byeee." kia langsung menarik lengan ditta untuk segera pulang.
"BAEK BAEK LO SAMA ABANG GUE KI " teriak alea dari belakang pada kia yang masih belum jauh.
Sepuluh menit kemudian.
"eh tuh bokap gue, lo yakin gaakan bareng gue? Udah sore loh." ajak maura pada alea
"kalo gue bareng lo ntar abang gue gimana, lagian kita beda arah." tolak alea.
"emm iya juga sih." maura mengiyakan perkataan alea yang memang fakta.
"yodah gih pulang sana." usir alea. Gilaa ngusir:(
"yeee ngusir lo." gerutu maura lalu melangkah pergi
"bokap lo udah lumutan tuhh haha." kekeh alea.
"byeee." kata maura yang sudah dalam mobil dengan kaca yang terbuka. Sedangkan alea hanya melambaikan tangan sebagai respon.
Alea beralih pada handphone yang berada di tangannya, dibukannya pasword i phone nya itu lalu membuka aplikasi instagram,setelah dari aplikasi instagram ia membuka aplikasi whatsaap,menscrool scrool story wa teman sekontak nya, karna ia merasa jenuh ia beralih ke aplikasi wattpad, membaca cerita.
Beberapa menit telah berlalu, langit pun mulai menggelap, namun abang tasya belum juga menjemputnya, tasya langsung memasukan ponselnya pada saku seragam sma nya, lalu beranjak pergi dari sekolah.
Alea berjalan ke halte, duduk disana untuk menunggu angkutan umum, namun yang ditunggu pun tak kunjung datang, sedangkan hari semakin menggelap terpaksa alea berniat untuk berjalan kaki saja, lagian kemana si abangnya itu,pikirnya.
"naik." seseorang berkata dengan melajukan ninja nya menyamai langkah tasya. Alea langsung mengalihkan pandangannya dan melihat siapa yang berkata, alea tahu itu siapa. Namun alea melanjutkan jalannya.
"kalo mau di gendong bilang." alvaro bersua dengan nada ketus membuat alea berhenti melangkah dan menengok kearah alvaro, beberapa detik kemudian ia melanjutkan langkahnya tanpa memperdulikan alvaro.
"ck." umpat alvaro langsung turun dari ninjanya,melepas helm nya dan menyusul tasya yang tak jauh darinya dan langsung memunggu tasya seperti karung.
"EHH APAAN SI KAK TURUNIN GUEE GAKKK." protes alea memukul mukul punggung alvaro.
"apaan si kenal aja kagak." ujar alea dengan nada yang tidak enak dan turun dari motor alvaro setelah alvaro menyimpannya di jok motornya dan langsung pergi.
____________________________________
TBC.
Alvaro anter author aja yokk:")
Lagian si alea di anter cogan gamau:v
Segini dulu, maaf pendekk:((
Jangan lupa votee!
KAMU SEDANG MEMBACA
ALVARO
Teen Fiction[ON GOING] Ini hanya kisah alea dan alvaro. Berani jatuh cinta juga harus siap patah hati, bukan begitu? Ketika kamu mau menikmati kondisi hatimu yang sedang berbunga-bunga, kamu juga harus sanggup menata hatimu ketika hancur. Bukankah sudah menjadi...
