bertemu

58 19 0
                                    

"Avel bangun bangunnn avelllllll"
Suara berisik itu membuatku sakit kepala,aku baru saja terlelap tidur tetapi matahari bersinar saat aku mulai menutup mata.

"BYUUURRR"

Mukaku tersiram air,sangat menjengkelkan,lagi-lagi ulah rescha.

"Kamu itu mau sekolah apa engga,kita sudah kesiangan ini"

"Hah"aku lansung beranjak dari tempat tidur dan lansung lari kekamar mandi,aku baru ingat hari ini ada ulangan biologi,sungguh merepotkan,dan semalam aku tidak tidur karena memikirkan kejadian tadi malam yang sangat membuatku berpikir keras itu nyata atau halusinasi.

***

"Huh ulangan kelar,walau hasilnya gak tau bagus apa nda"

"Udah lah aku mau istirahat,pusing mikirin tadi malam aku mau ke perpus,lagian habis ulangan kita jam kosongkan"

"Iya vel,kamu aja deh yang kesana,aku mau tidur dikelas,liat deh mataku bengkak gara-gara kurang tidur"

"Kapok"hanya itu yang kuucapkan lantas aku lansung tertawa melihat muka kesalnya.

***

Aku berkeliling melihat satu persatu buku yang ada di rak,mataku sangat mengantuk,aku mencari buku untuk pura-pura membaca saat aku tertidur di perpustakaan.
Namun keanehan terjadi saat aku ingin mengembalikan buku kembali ketempatnya karena pada saat buku itu hendak kutaruh yang terjadi malah hampir jatuh,tetapi yang terjadi buku itu terbang karena telapak tanganku yang membuat bukunya terbang.
Aku merasakan energi yang sedang kulakukan,cepat-cepat aku lansung menjatuhkan buku itu lalu menaruhnya kembali.

"Aku sudah lihat"
Seseorang mengagetkanku,dia lansung muncul dihadapanku,apa yang akan kulakukan,aku saja kaget dengan apa yang kulakukan tadi,apalagi ada seseorang yang melihatnya.
Aku pasrah apa yang terjadi,karena aku tidak tau apa yang harus kujelaskan.

"Tidak apa-apa,aku akan menjaga rahasiamu,kalau begitu aku balik dulu ya"

Aku bahkan tidak berkata apa-apa dan dia lansung pergi.
Aku beranjak dari kursiku dan ingin mengejarnya,tetapi lenyap,dia hilang begitu saja.

***

"Heyy,bengong mulu kamu vel"
Rescha yang tiba-tiba muncul dihadapanku dan entah kapan dia mulai terbiasa melakukan itu.

"Kamu ngapain disini,bukannya kamu gak mau kesini"

"Vel,aku bisa menghilang ketempat yang aku inginkan"

"Aduh cha,kita bangun yok,aku capek mimpi aneh begini"

"Sini deh mendekat"
Belum sempat aku melangkah lalu tiba-tiba rescha mendekatiku dan menggemgam tanganku namun pada saat dia menggenggam tanganku ada rasa dingin ditubuhku dan yang kulihat hanya cahaya terang tanpa ada sebuah pemandangan yang kulihat.
Sebuah kamarku,disitulah saat ini kami berdiri.

"Cha,ini seriuskan,apa ini halusinasiku"

"Engga vel,tadinya juga aku kaget pas aku bilang capek banget mau nyusul kamu,lalu tiba-tiba aku sudah berada didekatmu dan aku mulai paham sesuatu"

"Hah paham sesuatu maksudmu"

"Nanti kujelasin,ayo pegang tanganku,kita kembali,aku takut bunda lihat kita disini"

Untuk kedua kalinya aku melihat cahaya terang yang membutakan mata,dan terjadi lagi kami sekarang berada di WC sekolah,entah apa yang dipikirkan rescha,apa dia berniat memang ke WC.

"Gimana vel,kekuatan yang aku punya ini hebat kan"

"Hebat apa maksudmu,kalau ada yang liat gimana?kita bisa diincar manusia terus dianggap penyihir"

Queen Of The Flower EmpireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang