Tinju 14

20.1K 1.1K 24
                                    

"WOI AL!" panggil Dimas.

Sedari tadi Alvi hanya terdiam, dengan pandangan kosong.

"Tadi lo abis dari mana sama Lucy?" Tanya Kénal.

"Iya, lo abis dari mana. Tadi gue liat dia balik-balik meluk Erika trus nangis" ujar Dimas.

"Eh mulu lo bocor banget" Kénal menepuk bibir Dimas.

"Eh syalan"

Alvi langsung berdiri, "Lucy nangis?" Tanyanya.

Kénal dan Dimas terkejut, "eh iya-nggak"

Alvi langsung pergi mencari Lucy. Dimas dan Kénal mengikuti Alvi.

Keadaan sekolah sudah sedikit sepi, karena pertandingan hari ini telah usai.

Alvi masih mencari Lucy, sampai akhirnya ia mendengar lemparan bola di lapangan basket. Dengan cepat ia berlari ke arah lapangan, sampainya di ambang pintu.

Terlihat Lucy sedang bermain basket dengan pakaian basketnya sendirian.

"Arghhhhhh" Lucy melempar sambil teriak.

Ia melempar bola dengan sangat kencang, sampai tanganya terasa ingin copot. Setelah melempar ia langsung menjatuhkan dirinya.

Alvi yang melihat itu langsung menghampiri Lucy.

"Lucy!!" Panggil Alvi.

Lucy menoleh ke samping, "lo!"

"Eh, gue kira lo pingsan" ujar Alvi panik.

"Ngapain lo disini?" Tanya Lucy.

"Gue mau minta maaf sama lo" ujar Alvi menjulurkan tangan.

"Maaf untuk apa?" Tanya Lucy seperti tidak tau.

"Buat ucapan gue tadi, gue bener-bener kelepasan. Gue minta maaf" ujar Alvi dengan nada penuh penyesalan.

Lucy menerima uluran tangan Alvi, "gue hargain itu" ujar Lucy tersenyum.

"Gue juga salah, seharusnya gue gak langsung kabur gitu aja" ujar Lucy lagi.

"ALVII LO KEMANA?" Teriak Kénal dan Dimas yang sedang mencari Alvi.

"Eh tuh dia, lagi berduaan ternyata" ujar Dimas.

Dengan cepat Lucy bangun dari posisinya, dan pergi meninggalkan Alvi diam-diam.

"Eh?" Alvi mencari Lucy.

"Lo berdua kampret banget ya!" Alvi menoyor kepala Kénal dan Dimas.

"Salah lo kabur-kabur gak jelas"

"Lo berdua ganggu tau!" Alvi meninggalkan keduanya.

**

Lucy mencari bang Al yang entah pergi kemana, sejak tiba di sekolah bang Al tidak terlihat batang hidungnya lagi.

Lucy membuka ponselnya dan mencari kontak bang Al.

Dengan cepat Lucy menelpon abangnya itu, dan baru saja menelpon "Bareng gue aja yuk" ajak Delon yang tiba-tiba ada di belakang Lucy.

"Eh gak usah-

"Lo minta jemput bang Al? Kalo gak salah sih dia tadi pergi sama bang Zali" ujar Delon.

"Serius? Parah banget gue di tinggal" Lucy memasang wajah sebal.

"Ya udah bareng gue aja sekalian"

Tomboy GIRL 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang