Jaehyunisme

☛ Surprise For Val's Boy

Written by : theibgdrggnn

.

.

.

.

Sepi.

Sunyi.

Tidak ada apapun.

Tidak ada kue.

Tidak ada ucapan selamat spesial.

Tidak ada petasan banting atau kembang api.

Apalagi sekadar pelukan hangat dari member NCT.

Bahkan manajer mereka sendiri pun tidak ada.

Hanya ucapan "Oh pagi Jaehyun. Selamat ulang tahun ya." yang begitu dingin terlontar dari beberapa orang yang ia temui pagi ini setelah ia bangun tidur.

Jaehyun memang meyakinkan diri sendiri agar dia tidak mempunyai ekspektasi apapun soal ulang tahunnya.

Tapi bahkan member lain dan para manager membuat Doyoung merayakan ulang tahunnya dua kali.

Yang pertama saat mereka rehearsal untuk konser mereka di Jepang, dan yang kedua mereka merayakannya bersama dengan para fans saat konser tengah berlangsung.

Jisung kecil pun mendapat kado dan ucapan selamat ulang tahun dari semua member NCT, manager dan fans.

Lalu dia?

Mari singkirkan kenyataan bahwa banyak sekali kado menumpuk di kantor SM Ent yang ditujukan hanya untuk Jaehyun. Begitu pula ucapan bertubi tubi dari fans nya baik lokal maupun internasional fans.

Bagaimana dengan membernya?

Yang menemani Jaehyun setiap hari, tinggal dengannya, latihan bersama, dan perform bersama?

Hanya satu bungkus coklat pemberian Chenle yang memberinya dengan cengiran khas milik Chenle seraya berujar "Maaf hyung, kartu atm ku terblokir dan uangku hanya cukup membeli itu. Happy valentine too, Hyung,  bytheway."

Manis sekali.

Pantas saja Chenle adalah adik manis kesayangan Jaehyun.

Hanya dia yang memberi kado walau hanya satu bungkus coklat murah seharga lima ratus won yang ia beli di mini market.

Lalu apa ini?

Haechan, teman sekamarnya bahkan asik bermain game di ponselnya dengan Taeil dengan taruhan akan mentraktir siapapun yang menang di restoran mahal, tanpa peduli menyelamati Jaehyun sama sekali.

Jaehyun menyerah memandangi kedua orang yang sibuk bermain game itu. Ia mendengus pelan dan keluar dari kamarnya lalu berjalan menuju dapur.

Dibukanya lemari es yang ada di pojok dapur. Tidak ada tanda tanda kue tart sama sekali.

Yah.

Jaehyun memang tidak boleh berharap lebih.

Dia sudah dewasa dan memang tidak terlalu wajar juga merayakan ulang tahun di usianya yang sudah matang ini.

Diraihnya salah satu kotak banana milk dan dibukanya tutup kotak susu itu lalu dihabiskan sampai habis.

"Selamat ulang tahun, Jung Jaehyun. Wish you all the best." gumam Jaehyun dengan nada getir dan sinis. Perasaannya sedikit sesak namun ia berusaha mengabaikannya.