1. Gözde Sariyaz

819 26 12
                                    

WARNING!!

Ini bukan sinopsis!!

Author mau jelasin ini cerita yg super gaje banget. Oke? Ini cuma berdasarkan hobi aja. Jadi maklumin klo banyak kekurangan, dll.

Typo bertebaran dan tolong jangan samakan dengan drama aslinya.

Ost. Cinta Cantik RTV


"Ah, kakak serius mau pindah dari sekolah ini? berpikirlah dengan kepala dingin kakak" ujar Gözde ngos-ngosan ditarik Hayat kakaknya.

"Gözde, masa depanmu akan hancur di sekolah ini. Akan lebih baik kau pergi ke kelasmu. Ambil tas, ucapkan selamat tinggal pada teman-teman sekelasmu dan pergi ke parkiran mobil" Hayat sepertinya tidak mau tahu.

"Baiklah." Gözde menurut. Di lorong menuju kelas dia bertemu Koray, pria yang menimbulkan semua masalahnya ini.

"Gözde,tunggu! Kudengar kau dan bu Hayat akan pindah dari sekolah ini. Benarkah?" Tanyanya khawatir.

"Apa urusannya denganmu?" Tanya Gözde sinis.

"Aku ini pacarmu Gözde. Tentu aku berhak tahu segalanya tentang dirimu!"

"Hah! Pacar kau bilang? Dengar baik-baik Koray, kau bukan pacarku lagi. Aku tidak peduli kau menerimanya atau tidak tapi bagiku kita sudah putus, kau dengar itu?"

Gözde menunjuk hidungnya dengan marah.

"Putus? Kenapa kau bilang begitu Gözde? Kau tahu aku sangat mencintaimu. Lalu bagaimana mungkin.."

"Bagaimana mungkin apa hah?" Gözde memotong ucapannya.

"Kau yang menyebabkan semua ini terjadi Koray. Kau! Jika saja kau tidak melakukan hal itu padaku semalam, mungkin aku tidak akan pindah dari sini, dan aku juga akan menjadi milikmu untuk selamanya! Tapi tidak. Kau sangat tidak sabaran Koray."

"Gözde,aku tahu dengan jelas bahwa kau juga mencintaiku. Tapi kenapa kau melakukan ini? Tolong jangan tinggalkan aku Gözde. Hari2ku disini akan terasa hampa jika aku tdk melihatmu"

"Apa yang bisa aku lakukan Koray? Semuanya sudah terjadi!"

"Baiklah. Tapi jujurlah kali ini Gözde. Apapun perbuatanku kepadamu semalam, tapi kau masih mencintai aku.Benar kan?"

"Apa bedanya jika aku mencintaimu atau tidak Koray? Aku tetap tidak bisa menjadi milikmu seperti dulu lagi"

"Tolong jawab saja pertanyaanku Gözde. Kau masih mencintaiku atau tidak. Katakan!"

Desak Koray. Dan ini membuat Gozde makin tidak sabaran.

"Oke,oke! Baiklah! Aku memang masih mencintaimu Koray!"

Jawabnya sedikit berteriak kesal bercampur bingung dan kecewa.

Koray memeluknya dgn erat.
"Kalau begitu jgn pergi Gözde. Aku mohon."

"Tetap tidak bisa"Gözde melepaskan pelukan Koray dan berusaha memendam emosinya.

"Aku sudah berjanji kepada kakakku untuk tidak berhubungan denganmu lagi. Maafkan aku"

"Jadi semua ini karena perintah bu Hayat?! Gözde percayalah padaku. Aku tdk mungkin melakukan hal yg tidak2 kepadmu!Kumohon mengertilah!"

"Aku juga mohon mengertilah posisi kakakku sekarang Koray! Apa ada kakak yg diam saja melihat kehidupan adiknya hancur? Tidak kan?jangan ganggu aku lagi dan Biarkan aku pergi"

CINTA CANTIK [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang