MHP - PART 9

5.1K 186 40
                                    

Jika kau mengambil keputusan mengizinkan orang lain masuk di kehidupanmu, maka kau harus bisa merelakan saat ia pergi dihidupmu.

Dan di Saat kau mulai berani untuk menyukai bahkan mencintai seseorang. maka saat itu juga kau harus siap kehilangan atau di sakitinya. Tapi, apa pun yang akan terjadi di masa depan. Kau harus kuat dan tetap tersenyum, katakan pada dirimu " semuanya akan baik - baik saja ".

bahkan hujan pun tak pernah merasa lelah walau ia harus jatuh berulang kali, karena hujan tau jika ia akan kembali bangkit dan berada di atas.

Begitu pula jodoh, seberapa banyak cara manusia memisahkan namun jika tuhan memutuskan, maka tuhan selalu punya cara untuk kembali menyatuhkannya.

Reyka menatap dirinya di pantulan cermin, hari ini ia akan bertemu dengan keluar arka. Reyka bisa menebak pertemuan kali ini pasti akan membahas tentang kelanjutan hubungannya dengan arka. Ayolah! Dia sama sekali tak ingin selepas lulus langsung menikah, reyka ingin menghabiskan waktu mudanya dengan berpetualang. tapi sekarang ia hanya bisa pasrah dengan semua ini.

Andai saja ibunya masih ada bersama dengannya saat ini, sudah pasti ibunya akan menentang perjodohan ini. "Aku merindukanmu mama, " batin reyka. Gadis cantik itu dengan cepat langsung menghapus air matannya yang tiba - tiba saja turun. Gadis cantik itu kembali menatap penampilannya di pantulan cermin, sungguh merasa sangat tak nyaman menggunakan dres seperti ini. Dan iya, untuk pertama kalinnya setelah sekian lama akhirnya reyka menggunakan dres yang membuatnnya terlihat lebih feminim dan sangat cantik. Ayolah, dari semua banyak pakaian di dunia ini. Ia sangat membenci menggunakan ini, Namun ia tak dapat mengelak karena toni, ayahnya itu terus saja mengancamnya akan menghancurkan atau pun membakar motor kesayangannya jika reyka tak menuruti keinginannya.

Dan Entah sudah berapa kali gadis cantik itu menghelakan nafasnnya.

Ketukan pintu membangunkannya dari lamunanya, reyka sudah bisa dapat menebak siapa yang telah mengetuk pintunnya.

Maria, ibu tirinnya muncul dari balik pintu itu. Reyka melirik sekilas lalu kembali mentap ke arah luar jendela.

Wanita paru bayah itu membulatkan mata nya penuh, lalu tersenyum lembut. Sungguh reyka sekarang sangat begitu cantik, bahkan wanita paru bayah itu terus mengedipkan matanya berulang kali untuk memastikan jika gadis yang di hadapan ini adalah reyka anak tirinnya.

" sayang, kau sangat cantik " ucap maria memecahkan keheningan.

Tapi reyka hanya diam, seolah enggan tertarik mendengar pujian dari ibu tiri nya itu.

Maria menghelakan nafasnnya, ternyata gadis cantik tetap membencinnya.

" ayo turun, keluarga arka sudah menunggu kita di bawah " ucap maria.

" kau saja turun duluan, aku menyusul " ucapnya dingin.

" kau tak ingin turun bersamaku ? " ucapnnya lagi.

" pergilah duluan, atau aku tak akan pernah turun " balasnnya.

Maria menghelakan nafasnnya lagi. " baiknnya, "

Ketika Reyka mendengar langkah kaki wanita itu dan suara pintu tertutup, gadis cantik itu pun mengacak - ngcak rambutnya hingga agak terlihat sedikit lebih berantakan. Setidaknya ini adalah sedikit usahanya untuk membuat kelurga pria itu tak menyukainnya, karena bisanya orang pertama - tama melihat seseorang dari penampilannya bukan?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Mar 30, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

my husband police Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang