[COMPLETE]
Hinata itu primadona di fakultasnya.
namanya juga primadona.
klok gak di godain ya pasti godain.
kaya ini nih contohnya.
Hinata gak ada berhenti berhentinya godain Uciha Sasuke sekaligus tetangganya.
kadang kadang dia juga sering di godai...
"Haai calon besaan... ups! Hikari-san maksudnya hehehe" sapa mami mikoto saat ibu hinata membuka pintu depan rumahnya.
"Ehh.. ada mikoto-san sama Sasuke-san. Mari masuk!!" Kata ibu hinata mempersilahkan kedua anak dan ibu itu.
"Ayuk masuk Sas" Kata mami mikoto sambil tersenyum lebar namun kedua bola matanya melotot.
Sasuke menghela nafas parsah. Pasalnya mami nya yang tercinta ini subuh subuh udah bangunin dia buat siap siap ke rumah Hinata.
'Sas.. dandan yang ganteng, jangan lupa nantik senyum yah saat di rumah hinata-chan, awas aja kalok gak nurut. Kaa-san potong uang jajanmu selama satu bulan' ucapan ibunya pagi tadi masih terngiang ngiang di kepala sasuke.
Kedua bola mata mami mikoto terbelak, saat mengetahui bahwa ada orang lain di sana.
"Mari silahkan duduk Mikoto-san, oh iya dia adalah Kushina teman lama saya dan kushina dia adalah mikoto-san tetangga sebelah, baru pindah beberapa bulan yang lalu" jelas ibu Hinata
Mami mikoto tersenyum tipis pada kushina
'Ohhh jadi ini saingan gua? Ok liat aja, gua bakal rebut hati calon besan! Liat aja seberapa tangguhnya seorang uciha mikoto' ucap mami mikoto dalam hatinya.
"Oh iya nak Sasuke, Hinatanya lagi ada di taman belakang bersama Naruto kalau Nak sasuke ingin menemui Hinata silahkan lurus aja ke sana yah" ucap ibu Hinata pada Sasuke
Sasuke mengangguk kecil. "Kalau begitu saya permisi dulu bi"
Ibu hinata mengangguk mendengar penuturan sasuke.
"Ahh iya, hampir lupa cemilannya silahkan di nikmati saya akan membuat minuman dulu" ucap ibu hinata
"Tak apa mikoto-san jangan sungkan sungkan, anggap saja rumah sendiri" ucap ibu hinata sambil berlalu meninggalkan ke dua ibu ibu tersebut.
Kushina dan Mikoto saling tersenyum canggung
"Sudah berapa lama berteman dengan hikari-san?" Tanya mami mikoto
"Saat masuk smp kita sudah berteman, sampai sekarang bahkan anakku dan anak hikari juga sudah berteman sejak lahir" jelas kushina
"Ah iya, Hinata itu anak yang manis yah"
"Iya, Hinata sering meningap di kediaman kami, kadang juga sering bertengkar dengan anakku Naruto"
'Ngajak ribut nih orang' batin mami mikoto
"Ohh gitu, Hinata juga sering ke rumah, bahkan hampir setiap hari hanya untuk mengunjungi anakku Sasuke"
"Oh benarkah? Hinata memang anak yang susah bergaul dengan cowok, dari dulu dia selalu bersama dengan Naruto mungkin inilah saatnya Hinata memiliki teman baru" ucap Kushina
"Hinata setiap hari selalu nempel dengan anakku, Hinata sangat tertarik dengan Sasuke"
"Hahaha benarkah? Ku kira juga begitu, Hinata juga sering bercerita kepadaku bahwa Hinata sangat ingin menjadikan sasuke sebagai... sebagai kakaknya"
"Ahh kurasa kau salah besar Kushina-san, hinata menyukai sasuke lebih dari itu"
"Hahaha" Kushina tertawa datar
Kedua ibu yang saling memperebutkan calon mantu.
Di balik tembok dapur, Hikari menepuk dahinya pelan.
"Kenapa seperti ini, aku harus menghubunginya!"
Hikari memencet mencet tombol di ponsel genggamnya
"Halo"
'Ya? Kenapa menelfon? Apa ada masalah?' Jawab seseorang dari sebrang
"Ya, masalah yang sangat serius! Cepat ke ruang rahasia!" Ucap Hikari sambil menutup telfone nya.
. . . . .
T.B.C
. . . . . .
Jangan lupa vote sama tinggalkan jejak yaahhh~
Satu dukungan suara anda sangat berharga bagi saya
10-februari-2019
See you
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
