Hinata menghela nafas panjang. Sudah lebih dari 15 menit setelah kedatangan sang ayah yang menerobos masuk ke dalam kamarnya lalu ketiga anggota keluarganya tersebut saling memandang satu sama lain. Selama 15 menit yang lalu,-
"Oy?! Mau sampai kapan kalian berpandang pandangan seperti itu? Aku lagi galau niiih" ucap Hinata kesal
Neji, Hikari dan Hizashi mengedip ngedipkan matanya.
"Ahahaha iya sayang, maafkan ibu~" Ucap Hikari sambil mengusap punggung anak Gadisnya itu.
Hizashi mengusap dagunya yang hampir di tumbuhi janggut.
"Aku ada ide!" Ucap Hizashi mendadak
"Apa apa?!" Tanya Hinata penasaran
"Kita kunci saja anak mikoto, Kushina dan anak kita di dalam kamar" Ucap Hizashi
"Lalu?" Tanya Neji penasaran
"Kita tunggu saja sampai ada salah satu dari mereka yang berhasil membuat Hinata hamil"
'Gilaa!!!' Batin semua orang
"Tapi, jika Sasuke-kun dan Naruto-kun sama sama berhasil membuatku hamil gimana?" Tanya Hinata
"Ya lu tinggal nikah aja sama mereka" jawab Neji
"Tapi kalok gak ada yang bisa buat Hinata hamil gimana" tanya Hinata lagi
"Yah kalau begitu, mending kamu gak usah nikah aja sayang" tutur Hikari kalem
'Bangke!! Ini cuma perasaan gua aja? Atau kluarga gua emang gak ada yang bener siiih?!" Batin Hinata frustasi.
Hinata mendengus kesal saat melihat keluarganya sibuk main kelereng di atas kasurnya.
Hinata menangis dalam diam meratapi nasibnya, merasa tak ada sama sekali respon dari keluarganya Hinata keluar dari kamar dan membanting pintunya dengan keras.
"BIBI!! AKU MAU MENIKAH DENGAN SASUKE-KUN. DAN AKU JUGA MAU BERTUNANGAN DENGAN NARUTO-KUN TITIK!" Teriak Hinata di depan Mikoto dan Kushina.
Yang membuat kedua ibu ibu tersebut melotot kaget sekaligus kegirangan.
T.B.C
KAMU SEDANG MEMBACA
DAISUKI!! HINATA-CHAAN
Fiksi Penggemar[COMPLETE] Hinata itu primadona di fakultasnya. namanya juga primadona. klok gak di godain ya pasti godain. kaya ini nih contohnya. Hinata gak ada berhenti berhentinya godain Uciha Sasuke sekaligus tetangganya. kadang kadang dia juga sering di godai...