BAB 11

1.4K 47 0
                                    

Happy reading!

"Kate,yang kamu lihat tuh gak seperti yang kamu pikirkan." ujar Reno panik karena sedari tadi Kate diam dari istirahat dikantin tadi hingga saat ini. Setelah kejadian itu tadi, Kate langsung pergi kekelas yang diikuti Lucia, Tarra dan Alexa. Reno pun panik dan tak tahu apa yang harus ia lakukan.

"Reno sayang,kamu kenapa sih? Mukamu kok kek panik gitu? Kamu kenal dia? " tanya cewek itu bertubi-tubi yang masih setia bergelayut manja di lengan Reno dan parahnya, Reno malah tetap diam dan membiarkan lengannya dipeluk oleh cewek itu.

"Shut up!" geram Reno yang membuat cewek itu langsung terdiam. Reno tak tahu bagaimana saat orang tuanya tau kalo dirinya berduaan bersama cewek lain. Bisa-bisa ia dicoret namanya dari kartu keluarga Leonidas.

"Bisa lepaskan tanganmu dari lenganku?" ujar Reno dingin. Namun,cewek itu menggelengkan kepalanya dan tetap bergelayut dilengan tersebut. Reno pun muak dan langsung menghempaskan lengan cewek itu dari lengannya hingga cewek itu terjatuh.

"Awhh s-sakit.. " ringis cewek itu sambil mengusap lengannya yang memerah karena hempasan Reno.

"Sayang... "

"ANNA! "

"Ok ok. Tapi sebelum itu,aku mau bertanya dulu. Kamu kenal cewek itu tadi? "

"Emang kenapa? "

"Aku suka kamu. Aku cinta kamu, Reno. Kamu mau kan jadi pacarku? " Jawaban Anna membuat Reno langsung melotot. Bagaimana tidak, biasanya kan cowok yang menembak cewek dan ini kebalikannya. Sungguh, Anna memang tidak waras lagi. Batin Reno.

"What?!"

"Kamu mau kan?? "

"Udah gila ya kamu?! "

"Gila karenamuu... "

Reno pun langsung pergi meninggalkan Anna yang menurutnya udah gila dari dulu. Ia harus menjelaskan secara detail dengan Kate. Ia tak mau terjadi kesalahpahaman lagi.

"Kate.."

"Apaan sih?! " Kate pun langsung menoleh kebelakang dan disitu terdapat Reno yang ngos-ngosan habis berlari-lari mengejar dirinya.

"Kamu salah paham,sayang.."

"Salah paham apaan?! Aku udah liat dengan mataku sendiri dan gak mungkin itu salah paham." bentak Kate. Dia kesal karena Reno hanya berdiam diri saat dipeluk oleh cewek lain.

"Kate, biar aku jelasin dulu. Jangan nethink gitu dong.. " bujuk Reno sambil memegang kedua tangan Kate yang membuat hati Kate berdesir.

"Langsung to the point aja!"

"Oke oke. Jadi gini, cewek itu tadi—"

"Aku tau cewek itu. Namanya pasti Anna kan? " potong Kate yang membuat Reno langsung melotot tidak percaya. Bagaimana ia bisa tahu kalo itu Anna? Sungguh banyak pertanyaan yang menumpuk di otak Reno. Namun, Reno harus memendam terlebih dahulu sebelum kena amukkan singa betina.

"Ka-kamu kok tahu? Kamu kenal dia?" tanya Reno yang langsung dibalas anggukan Oleh Kate. Bagaimana tidak, kalo Anna adalah musuh Kate sejak smp karena sebuah cinta.

"Kalo gitu, kamu juga jelasin ke aku siapa dia." jawab Reno. "No no... Kamu dulu baru aku." balas Kate sambil menggelengkan kepalanya.

"Ok ok. Jadi tadi dia tiba-tiba datang dan langsung meluk aku tanpa sebab.Disitu juga aku langsung kaget. Ya aku juga kesal.. Tapi entah kenapa aku jadi biarin dia meluk lenganku.. Mungkin—"

"Kamu nyaman sama dia, ya kan??" sinis Kate. Reno hanya bisa mendengus kesal. Dia belum selesai bicara, malah langsung dipotong aja. Untung dia kekasihnya, kalo bukan udah dilakban mulutnya.

"Kate, bisa kan jangan motongin pembicaraanku? Kalo kamu kayak gitu terus, kita bisa salah paham terus dan kapan masalah itu selesai?" ujar Reno dengan sisa kesabarannya menghadapi sikap Kate yang semena-mena terhadapnya.

"Hm.. "

"Nah, terus tuh aku mau langsung tepis lengannya, cuma dia malah makin erat meluknya. Ya aku pasti kesal lah ya.. Pas aku pingin tepis tuh lengannya, tiba-tiba kamu datang.. Dan terjadilah kesalahpahaman." jelas Reno tanpa tersisa rahasia yang ia simpan.

"Hmm.. Baiklah kumaafin. Tapi kalo kamu sekali lagi kayak gitu, aku mau kita pisah." ucap Kate dengan nada final.

"Oke-oke.. Aku janji. Nah, sekarang gantian kamu yang ceritain.. "

"Oke jadi gini. Anna itu sahabat aku dari smp. Nah, kita tuh selalu berdua ketika kita mau pergi ke restoran, salon ataupun mall. Tapi saat kita kelas 3 smp, hubungan persahabatan kita retak karena seorang cowok. Dan disitu juga Anna berubah drastis. Dari ia yang rajin, peduli, baik..  Sekarang ia menjadi kasar,tukang bully, suka genit sama cowok lain. Intinya tuh dia gak mau aku pacaran sama orang yang ia suka." jelas Kate panjang lebar tanpa henti.

"Sebentar... Seorang cowok? Emang siapa dia??" tanya Reno yang membuat Kate mendengus kesal.

"Perasaan kamu udah pernah liat dia keknya.. "

"Ah masa sih? Perasaan gak deh.. " bantah Reno.

"Dasar pikun. Cowok yang kumaksud tadi itu ialah.... "

TBC...

Bad Boy Vs Crazy Girl Where stories live. Discover now