Bad Boy Vs Crazy Girl

BAB 26

"Sshh duh ma sakit pelan-pelan coba." rintih Reno sambil mengusap wajahnya yang sedikit lebam.

"Kamu pang jadi cowok jangan suka nyakitin perasaan cewek, apalagi yang kamu sakitin itu tunanganmu sendiri." omel Lena sambil mengobati putranya sehabis dihajar oleh temannya.

"Aku juga gak nyangka bakal kayak gitu ma. Aku ngomong gitu bukan karena aku benar-benar pengen nyakitin dia tapi karena pas waktu itu aku lagi mabuk jadi aku gak nyadar aku ngomong apa sampai nyakitin hati dia." ujar Reno.

"Kamu kenapa sih? Depresi karena Kate?" tanya Lena yang membuat Reno kembali terdiam.

Reno gak tau apa ia harus jujur atau tidak. Yang pasti saat ini Kate pasti kecewa berat dengan omongannya semalam.

Flashback on

"Eh si cowok brengsek sudah datang." ujar Alexa sarkas dengan tatapan sinis yang membuat Reno bingung.

Emang ada apa sih sebenarnya?

"Datang tanpa rasa bersalah lagi ckk.." ujar Given yang membuat Reno semakin bingung.

"Kalian tuh kenapa sih? Datang-datang malah nyindir gue." tanya Reno.

"Lo amnesia apa gimana? Lo kemarin malam ngata-ngatain Kate dengan kata-kata kasar sampai Kate nangis tau gak?! Apalagi yang ngangkat telfonnya Anna upss.." ucap Lucia yang membuat Reno terkejut.

Jadi semalam Kate menelfonnya? Kenapa? Apa jangan-jangan mau kasih suprise karena gue ulang tahun hari ini? Kalo iya berarti....

"Lo gak usah pura-pura pikun deh. Mending lo pisah aja sama Kate daripada dia hidup sama lo tapi dianya menderita karena kelakuan lo yang bisa dibilang menjijikan." ujar Alexa sambil menahan emosinya.

"Lo gak usah ikut campur urusan orang."

"Gimana gue gak ikut campur. Lo aja udah bikin Kate sakit hati untuk kesekian kalinya. Lo juga ngatain dia murahan cuma karena dia dekat sama Dicky? hah childish banget sih." geram Alexa dan ia tak sabar tuk menghajar Reno sekarang. Namun ia harus tahan karena kalo tidak masalah bakal semakin rumit.

"Bukannya dia memang murahan? dia aja 1 cowok gak cukup makanya dekat sama cowok lain, apalagi mantannya." ungkap Reno santai bahkan tanpa rasa bersalahnya ketika ia mengucapkan kalimat itu.

BUGG!

"DEVAA!!'' pekik Tarra ketakutan karena Deva tiba-tiba langsung menghajar Reno hingga Reno mulai lebam dan luka di tubuhnya.

BUGG

" 1 pukulan karena lo udah ngata-ngatain dia." ujar Deva 

BUGG

" 1 pukulan karena lo udah buat dia sakit hati."

BUGG

" 1 pukulan terakhir karena lo udah nyakitin sahabat terdekat gue selain lo dan Given."

''Dev udah Dev, lo gak kasian apa lihat pacar lo sampai ketakutan gitu liat lo kayak gitu tadi." ujar Given sambil menenangkan Deva yang lagi menenangkan emosinya.

Given pun iba melihat kondisi Reno yang sekarang lagi kacau ditambah pukulan dari Deva. Sungguh miris sekali. Tapi mau gimana lagi, mungkin ini karma buat dia jadi Given tak bisa berbuat apa-apa lagi.

"Dan satu lagi, ini ada hadiah dari Kate. Terserah lo mau terima atau buang, tapi setidaknya lo terima buat ngehargain dia yang udah capek-capek bikin buat lo. Satu lagi, happy birthday dari gue yang mewakili orang disini." ujar Deva sambil menyerahkan hadiah yang barusan dikasih sama Alexa.