22. Rolling Door - Haruto

132 14 0
                                    

Ketika matahari sudah berada tepat di tengah-tengah langit yang biru, terlebih lagi otakku yang mumet karena aku baru saja selesai mengerjakan CBT test pelajaran matematika. Betapa panasnya hari ini.

Aku kembali ke kelasku dengan langkah malas dan kedua tanganku terayun, kemudian aku duduk di tempatku.

Suasana kelas pada saat itu begitu ramai karena tidak ada guru yang datang ke kelasku. Tidak hanya kelasku, namun kelas 9F yang ada di sebelah kanan kelasku. Oh ya, aku kelas 9E.

Ada beberapa siswa yang berkeliaran keluar kelas, lari-larian, bercanda, menyanyi, belajar. Mereka memiliki kubu masing-masing, bahkan ada yang sendiri.

Kelas 9E dan 9F hanya dibatasi dengan 2 rolling door. Saat itu 1 rolling door terbuka selebar ukuran tubuh manusia biasanya, dan itu mereka manfaatkan menjadi pintu masuk antara kelas 9E dan kelas 9F pada kesempatan saat itu.

Ku perhatikan saja teman-temanku yang melintasi rolling door.

Hingga satu waktu, ada sekitar 5 anak sedang bercanda di ambang rolling door, salah satu dari mereka ingin keluar dan yang lain malah menutup rolling door yang agak macet.

Karena itu, aku semakin fokus memperhatikan mereka.

Salah satu teman yang ingin keluar itu tubuhnya ditahan oleh yang lain, sementara sebelah tangannya sudah melongok keluar.

Aku semakin fokus memperhatikan mereka.

Hingga...
















Ia berteriak kesakitan.




























.
.
.



Gimana gimana? Garing ya? :(

KRIPIK PASTA | K-Idols ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang