"limarioooooooooo" teriak jennie dengan tatapan tajamnya, limario pun berlari ke arah jalan dengan tertawa kini jennie mengejar limario tapi tiba tiba
Braaaaaaakkkkkkkkkkk
Jennie seketika terdiam dengan mulutnya yang menganga,
Limario tersandung lalu terjatuh ,
jennie pun tertawa dengan sangat puas ,
Jennie kini berlari menghampiri limario dengan tawa nya
"malah ketawa bantuin, sakit ni" ucap limario cemberut yng sudah terduduk di tanah
"emmm kasian, sakit?" ucap jennie mengerucutkn bibir bawah nya seperti meledek yng tidak di sadari limario 😂, limario menganguk lalu menjulurkn tangan nya jennie pun sedikit membungkukan tubuh nya
"mau di bantuin, iya?"
"iya" rengek limario jennie pun menjulurkan tangan nya tapi bukan untuk memegang tangan limario dan membantunya untuk berdiri, tapi jennie langsung menekan hidung mancungcung limario
"makannya jangan bandel , pake ngerjain orang, kena sendiri kn rasain wleeee" ucap jennie menjulurkn lidah nya dan melepas tangan nya dari hidung lisa lalu berlalu sedikit berlari dan tertawa
"yaaaaaaaakkkkkkkk jennieeeee sakit" rengek limario
"jenniee bantuin ini sungguh aku bnran sakit" ucap limario sedikit berteriak,
"aku tidak akan percaya wleeee samapi jumpa cwok lebay" teriak jennie dengan kekeh nya lalu melanjutkn jalan nya,
"dasar kau wanita dingin jahat" teriak limario jennie tidak menghiraukn umpatan limario
Limario kini menatap punggung jennie yng semakin menghilang, limario pun tersenyum
"akhirnya bisa deket, aku bahagia bisa membuat mu tertawa" gumam limario dengan senyuman manisnya,
Limario pun membuka sedikit bawah celana nya ternyata ada lukanya dan berdarah lalu iya pun bangkit perlahan lahan , dan melangkahkan kaki nya dengan sedikit berjalan tidak normal , iya pun masuk ke dalam mobil nya lalu menjalankn nya untuk menuju ke rumahnya , di sepanjang perjalan limario tidak berhenti tersenyum dan mengingat wajah jennie dan senyuman jennie yang tadi iya lihat untuk pertama kalinya,
Limario kini sudah sampai di rumah nya, iya berjalan masuk ke dalam dan sudah di sambut oleh sehun
"knpa kaki mu dan kenapa kau terus tersenyum ?"
"aku tadi jatoh hyung, tapi aku sedang bahagia" ucap limario dengan senyuman manisnya
"bahagia karena jatoh?" ucap sehun seperti penasaran
"yakk bukan oppaa" ucap limario sehun pun tertawa
"sudah lah jangan terlalu kepo hyung gk baik" ucap limario , sehun melipatkan tangan nya di dada
"hmm yasudah cepat mandi setelah itu kita makan" ucap sehun
"siap hyung, tapi aku akan mengobati luka ku dulu" ucap limario dengan tersenyum ,
"iya cepat" ucap sehun sambil mengacak rambut limario ,
"hyuuuunggg sudah ku bilang aku bukan anak kecil lagi" ucap limario sambil menepis tangan sehun dari kepalanya,sehun hanya tertawa dengan perotes adik nya ,
limario pun berjalan masuk masuk ke dalam kamar nya , limario merebahkn tubuh nya di kasur lalu tersenyum menatap ke atas dengan di penuhi bayangan muka jennie, apa ini yang di namakan jatuh cinta , ucap limario dalam hati , aku akan membuat mu se olah olah kamu tidak bisa hidup tanpa ku jennie kim dan membuat ku bagian terpenting dalam hidup mu, ucap limario lagi dengan senyuman manisnya , limario pun membayang kan saat2 tadi bersama jennie
1 jam berlalu
Limario knpa blm ke bawah juga apa dia belum selesai, ucap sehun melihat ke arah jam , karna sehun ingin memastikan jadi sehun berjalan ke arah kamar limario lalu mengetuk pintu kanar limario
