Limario berlari dengan meneteskn airmatanya iya begitu hancur dan rapuh orang yang di sukai nya ternya selama ini tidak bnr2 merasa nyaman berada di dekatnya orang yang di sukainya kini telah mempunyai ke kasih limario berlari ke arah mobil nya lalu masuk dan menjalan kn mobilnya dengan sangat cepat
Limario knpa kau tidak menyadari nya bodoh , batin nya dan memukul mukul setir mobilnya lalu memengacak rambut nya ,
Limario menjalan kn mobilnya dengan kecepatan sangat tinggi, 15 menit kini limario sampai ke tempat yang iya tuju iya memberhentikan mobilnya lalu keluar dan membanting keras pintu mobilnya kini limario berada di atas bukit yang tinggi
"Aaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa" teriak limario
"jennie knpa kau berbicara seperti itu kepadaku apa aku ini memang bnr bnr tidak pantas untuk mu hah? " teriak limario lagi
"aku sengaja pulang cepat hanya untuk mu, haha aku pulang untuk menjadikan mu kekasih tapi ternyata kau sudah menjadi kekasih orang lain dan itu hyung ku" ucap limario, lngit pun mulai meneteskn cairan nya , entah mungkin kebetulan ,hujan pun turun seperti ingin menutupi tangisan yang keluar dari mata limario
Limario pun menjatuhkn tubuhnya ke tanah
"aku sangat cengeng ini karnamu aaaaaaaaakkk" ucap limario memukul mukul tanah
Limario pun memejamkn matanya dan mengadahkn pandangan nya ke atas langit,
"HUJAN TOLONG HAPUS RASA KU INI KE PADANYA, AKU HARAP KAU TURUN UNTUK MENGHAPUS RASA INI AKU MENCINTAINYA HUJAN TAPI AKU BODOH TELAH MENCINTAINYA, KENAPA SEMUANYA SEAKAN TIDA ADIL KNPA SLALU SEHUN YANG MENDAPAT KEBAHAGIAAN" teriak limario sekencang mungkin dengan tangisan nya
Disekolah
Jennie cepat cepat neduh karna hujan turun jennie terus meletakan ponselnya di kuping nya untuk menghubungi limario sudah 20 kali mungkin jennie menelpon limario tapi tidak ada satu panggilan pun yang limario angkat atau bals pesan nya jennie, hujan pun turun
"limario angkat kmana sih" ucap khawatir jennie dan menggiti kuku nya saat jennie akan menerobos hujan tiba tiba tangan nya di tahan
"jen hujan jangan nekat" ucap nya
"lepasin rose aku harus mencari limario" ucap jennie ya itu rose sahabat jennie
"tidak jennie ini hujan" ucap rose dengan tegas
"rose lepasin" berontak jennie rose pun langsung memeluk sahabat nya itu jennie pun menangis di pelukan rose ,
Rose kini membawa jennie ke ruangan kosong rose mendudukan jennie di bangku jennie masih menangis rose pun memakaikan jaket nya ke tubuh jennie,
"rose aku sangat jahat sekali kepada nya aku tidak mau jauh darinya" ucap jennie dengan tangisan nya rose hanya diam,
"rose aku harus bagai mana?" ucap jennie lagi rose hanya menggeleng
"kalau hanya jawaban mu seperti itu rose knpa kau menahan ku tadi pergi, aku akan pergi saja" ucap jennie
"aku jujur aku kecewa dengan ucapan mu tadi jen, maksud nya gini jen iya kmu tidak suka sama limario boleh itu hak kmu tapi jangan bawa bawa2 personal limario " ucap rose jennie pun melihat ke arah rose
"dengan kau berbicara seperti tadi di hadapan semua orang, menurutku limario akn benr bnr menjauh darimu jadi percuma kau mencari cari nya sekarang, selama aku satu sekolah bersamanya iya paling tidak bisa di permalukan di bohongi di kecewakan sekalipun dengan orang yang dia suka dia akan langsung mencari penggantinya atau paling tidak dia tidak akan menyukai orang itu lagi, aku sudah bilang berapa kali sama kmu jen limario bersikap seperti itu karna menyukaimu, kau boleh tidak membalas nya tapi paling tidak kamu hargai perasaan nya" ucap rose jennie terdiam
"rose jangan berbicara seperti itu"
"knpa? Kmu juga kn tidak menyukainya, " ucap rose
"bukan seperti itu rose aku tadi berbicara ke si yubi hanya karna aku emosi rose aku tidak tau mereka suudah putus, aku sungguh tidak bnr2 berkata seperti tadi" ucap jennie duduk lagi di bangkunya dan menutup matanya rose pun menghampiri jennie dan mengusap punggung jennie, jennie semakin terisak
Jam 18:45
Limario berjalan gontai masuk ke dalam rumahnya dengan penampilan yang sangat berantakan sekali
Limario kini merebahkan tubuh nya di atas sofa iya memejamkn matanya sejenak
"abis darimana minum dulu nih teh hangatnya" ucap sehun limario pun membuka matanya lalu membenarkn duduknya dan mengambil teh nya
"dari mna? " ucap sehun limario pun melihat ke arah sehun, limario langsung mengalihkn pandangan nya, karna iya merasa melihat seseorang yang membuat hatinya sakit:((
"dari rumah teman" ucap limario sambil meminum tehnya sehun pun duduk d sebelah limario
"kenapa kau pulang pecpat padahalkn mommy dan deddy blm pulang" ucap sehun
"aku tidak betah disanah hyung" ucap limario
"tidak betah atau ada sesuatu"
"apaan sih hyung" ucap limario
"jujur saja? "
"maksud mu? "
"kau sebenarnya ada apa dengan jennie kau menyukai nya? " ucap sehun
Deg
Limario pun melihat ke arah sehun
"knpa? Hyng cemburu karna tadi hahaha" ucap limario tertawa sarkas
"knpa malah tertawa?"
"kita hanya akting hyung supaya yubi tidak mendekatiku lagi dan tidak menggangu pacarmu lagi, lagian kita berdua tidak akrab hanya satu kelas"
"benarkah? Hyung kira kmu sama yubi blm putus" ucap sehun limario pun mengangkat sebelah alis nya
"syukur lah, tadinya hyung akan ngajak kamu maen muai thai haha hyung tidak menyangka akting kalian sangat bagus" ucap sehun tertawa limario hanya menatap , dan melamun
"hei knpa melamun?" ucap sehun limario pun tersadar lalu tersenyum bodoh
"btw kapan kalian jadian?" ucap limario padahal hatinya merasakan sakit tapi limario mencoba bersikap biasa aja
"kemarin malam,,,, kau tau lim kemarin malam mlm yg sangat indah buat hyung dan yang perlu kamu tau jennie langsung menerima hyung tanpa berpikir, ya aku pikir jennie mungkin sudah menyukaiku karna kedekatan kita makan nya dia tidak menolak, hyung sangat mencintai jennie" ucap sehun dengan berbinar, limario pun menarik nafas nya perlahan lahan
"selamat ya hyung jaga kakak iparku itu" ucap limario dengan senyuman lirihnya
"yasudah hyung aku k kamar ya lelah mau istirahat " ucap limario langsung berjalan tanpa menengok ke belakang lagi
Tes
Satu tetes air mata limario terjatuh
"lim? " teriak sehun limario pun terdiam dan menghapus air matanya lalu menengok ke arah belakang
"hyung besok saja aku lelah mau tidur" ucap limario
"yah padahal hyng blm selesai bercerita lim"
"byeee good night hyung" ucap limario berteriak tanpa menunggu jawaban sehun lalu berlari ke kamarnya dan membanting pintu nya cukup keras lalu limario membaringkan tubuh nya
Limario pun mengambil ponselnya dari saku clananya dan membuka layar ponsel nya ternyata sudah ada 160 panggilan dan 20 pesan masuk tapi limario tidak menghirauknnya langsung membuka kontak nomer dan menghampus kontak
(My nini♡)
Tok
Tok
Tok
Sad ending 😂 semoga gk ada yang pengen nyantet onlen:((
