Arbi mendatangi kedua orang tuanya yang berada di jawa tengah. Arbi kesana tidak sendirian. Ia mengajak dinda untuk bertemu dengan kedua orangtuanya.
"Bi aku takut" ucap dinda saat berada didalam mobil
"Tidak perlu takut din. Ada aku" ucap arbi menenangkan dinda
"Hm" gumam dinda
Setelah berjam jam didlm perjalanan, merekapun sampai ditempat kediaman Orang tua arbi
"Assalamualaikum" ucap arbi mengetuk pintu rumah
"Waalaikumsalam. Den arbi" ucap pembantu arbi kaget
"Mama ada bi" tanya arbi
"Tadi pergi ke luar bersama tuan. Mungkin sebentar lagi pulang. Ayok masuk den" ucap mbok Aren sambil membawa tas arbi
"Ayok din" ajak arbi sambil menggenggam tangan dinda
"Duduk disini ya. Mbok bikinin minum dulu" ucap mbok aren
"Aku capek" ucap arbi manja sambil bergelayut ditangan Dinda
"Arbi, ada mbok ih. Malu" ucap dinda menatap mbok aren yg berada didapur
"Tidak apa apa muah" ucap arbi sambil mengecup bibir dinda
"Ih kamu" ucap dinda malu
"Ini minumnya den. Non" ucap mbok aren meletakkan minuman
"Mksh bi" ucap arbi
"Non ini siapa nya aden? Mbok belum pernah liat" tanya mbok aren
"Ak...akuuuu"
"Dia calon istriku mbok, bagaimana aku cocok kan" tanya arbi memotong pembicaraan dinda
"Wah cocok den. Cantik dan tampan" ucap mbok aren jujur
"Mbok ke dapur dulu ya" ucap mbok aren beranjak pergi
Tiba² orang tua arbipun datang dan mengejutkan arbi dan dinda
"Arbi anakku" ucap mama arbi memeluk arbi
"Mama apa kabar" ucap arbi dipelukan mama
"Baik sayang. Ini siapa" ucap mama menatap dinda
"Dia pacar aku mah, aku juga kesini akan membicarakan hal penting" ucap arbi
"Apa itu bi" ucap mama penasaran
"Nanti mlm ya ma" ucap arbi
"Kenapa tidak sekarang?" ucap papa arbi
"Aku masih capek. Aku akan istirahat ma" ucap arbi kepada orangtuanya
"Baiklah" ucap mama
"Kamu siapa namanya" ucap mama arbi ramah
"Saya dinda tante" ucap dinda tersenyum
"Cantik sekali seperti orangnya" puji mama arbi
"Tante bisa aja" ucap dinda malu
"Oke ma aku sama dinda mau istirahat dulu" ucap arbi memegang tangan dinda
"Tidak boleh berdua dong. Dinda dikamar tamu kamu dikamar kamu" ucap mama arbi
"Baikllah mam" ucap arbi cemberut
"Permisi om,tante" ucap dinda
"Iyah nak" ucap mereka
Arbipun mengantarkan dinda kekamar tamu untuk istirahat dan langsung pergi kekamarnya setelah menghantar dinda keruang tamu
Bersambunggggg
KAMU SEDANG MEMBACA
Leave Me Alone
Teen Fictioncerita ini cuma fiksi doang, ya diangkat dari kisah seorang gadis lugu yg berakhir nakal karena pergaulan dan problem keluarga hingga mengakibatkan dia menjadi wanita malam dan berakhir penyesalan... gua harap kalian suka yah sama ceritanya.. amin d...